PENGARUH KOMPETENSI PROFESIONAL GURU TERHADAP MINAT BELAJAR MATEMATIKA SISWA DI SMP NEGERI 2 PABEDILAN KABUPATEN CIREBON

AGUS LAMAWI, (2013) PENGARUH KOMPETENSI PROFESIONAL GURU TERHADAP MINAT BELAJAR MATEMATIKA SISWA DI SMP NEGERI 2 PABEDILAN KABUPATEN CIREBON. Bachelor thesis, IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Other
AGUS LAMAWI_OK.PDF

Download (6MB) | Preview

Abstract

AGUS LAMAWI: Pengaruh Kompetensi Profesional Guru Terhadap Minat Belajar Matematika Siswa SMP Negeri 2 Pabedilan Kabupaten Cirebon. (59451009) Minat belajar matematika yang rendah menyebabkan pencapaian tujuan pembelajaran terhambat. Hal ini disebabkan sebagian siswa menanggapi matematika itu sulit dan menakutkan. Komponen-komponen yang berhubungan langsung dengan proses belaja rmengajar adalah guru, kurikulum, metode, sarana dan prasarana. Sebagai salah satu komponen pengajaran, guru mempunyai peran yang sangat penting, utamanya dalam menentukan keberhasilan belajar siswa. Namun banyak guru yang menjalankan tugasnya dengan kurang maksimal. Hal tersebut menyebabkan terhambatnya minat belajar matematika di SMP Negeri 2 Pabedilan Kabupaten Cirebon, sehingga guru harus meningkatkan kinerjanya salah ssatunya kompetensi profesionalnya. Minat belajar adalah kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu yang ada sangkut paut dengan dirinya dan berguna bagi dirinya, sehingga timbul gairah atau keinginan. Keinginan atau gairah di sini yaitu keinginan belajar Matematika.Salah satu upaya perbaikan apapun yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan tidak akan memberikan sumbangan yang signifikan tanpa didukung oleh guru yang profesional dan berkualitas. Semakin baik guru memilki kompetensi profesional guru maka di harapakan minat belajar matematika siswa akan semakin meningkat agar tujuan pembelajaran tercapai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui respon siswa tentang kompetensi profesional guru, untuk mengetahui tingkat minat belajar matematika siswa dan untuk mengatahui pengaruh kompetensi profesional guru terhadap minat belajar matematika siswa di SMP Negeri 2 Pabedilan Kabupaten Cirebon. Metode penelitian yang digunakan metode kuantitatif. Dengan teknik pengumpulan data melalui angket, wawancara, dan studi dokumentasi. Populasi terjangkau dalam penelitian ini adalah seluruh kelas VII SMP Negeri 2 Pabedilan yang berjumlah 236 siswa dengan sampel sebanyak 59 siswa yang diambil secara proportional random sampling. Teknik analisis data yang digunakan seperti uji normalitas, homogenitas, persamaan regresi, uji kelinieritas, koefisien korelasi, koefisen determinasi dan uji hipotesis statistik. Dari hasil analisis diketahui bahwa rata-rata nilai angket kompetensi profesional guru sebesar 72,34% dan rata-rata nilai angket disiplin belajar matematika siswa sebesar 96,29%. Setelah dilakukan uji hipotesis dengan  = 0,05, diketahui thitung > ttabel yaitu 6,196 > 2,021 yang berarti terdapat pengaruh kompetensi profesioal guru terhadap minat belajar matematika siswa. Ῠ = 49,270 + 0,650X. Ini berarti setiap kompetensi profesional guru tinggi, maka minat belajar matematika akan naik sebesar 0,650. Dengan koefisien korelasi sebesar 63,4% dan koefisien determinasi sebesar 40,2%, sedangkan sisanya sebesar 59,8% ditentukan oleh faktor lain. Kata kunci : Kompetensi Profesional Guru, Minat Belajar Matematika

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: Pendidikan > Pendidikan (Umum)
Depositing User: tuti alawiyah alawiyah
Date Deposited: 30 Mar 2017 02:11
Last Modified: 05 Apr 2017 03:34
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/1415

Actions (login required)

View Item View Item