PENGARUH PENERAPAN STRATEGI BELAJAR TUNTAS (MASTERY LEARNING) TERHADAP PEMAHAMAN MATEMATIS SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 1 SURANENGGALA

Ratna Dewi, (2013) PENGARUH PENERAPAN STRATEGI BELAJAR TUNTAS (MASTERY LEARNING) TERHADAP PEMAHAMAN MATEMATIS SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 1 SURANENGGALA. Bachelor thesis, IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
RATNA DEWI_(59451091)_OK.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Ratna Dewi (59451091): “Pengaruh Penerapan Strategi Belajar Tuntas (Mastery Learning) terhadap Pemahaman Matematis Siswa Kelas VIII Di SMP Negeri 1 Suranenggala” Penyampaian materi pelajaran yang diberikan oleh guru salah satu tujuannya adalah agar peserta didik mampu memahami setiap pelajaran secara menyeluruh. Semua peserta didik harus mampu belajar dengan baik dan memperoleh hasil belajar secara maksimal terhadap seluruh bahan yang dipelajari. Akan tetapi kenyataannya setiap nilai Ujian Nasional (UN) khususnya pelajaran matematika rata-rata masih rendah. Beberapa guru mengungkapkan bahwa hal ini terjadi karena siswa kurang memahami materi matematika yang bersifat abstrak, siswa kurang memahami secara menyeluruh. Maka dari itu agar peserta didik dapat memahami setiap unit pelajaran yang telah disampaikan oleh guru maka diperlukanlah suatu strategi pembelajaran yang inovatif yaitu dengan menerapkan strategi belajar tuntas (mastery learning). Tujuan dari penelitian ini adalah (a) Untuk mengetahui seberapa besar respon siswa setelah belajar dengan menerapkan strategi belajar tuntas (mastery learning); (b) Untuk mengetahui seberapa besar pemahaman matematis siswa setelah menerapkan strategi belajar tuntas (mastery learning); (c) Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penerapan strategi belajar tuntas (mastery learning) terhadap pemahaman matematis siswa. Strategi belajar tuntas (mastery learning) adalah suatu upaya dalam proses belajar mengajar dengan menerapkan asas pembelajaran yang utuh, tuntas dan menyeluruh agar peserta didik mendapatkan pemahaman belajar yang baik dan hasil akhirnya bisa mencapai tujuan belajar yang sempurna. Pemahaman matematis adalah suatu kemampuan dalam menyerap, memahami, mengartikan dan mengaplikasikan konsep yang dipelajari. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan teknik pengumpulan data berupa angket dan tes. Populasi dalam penelitian ini adalah populasi target yakni seluruh siswa-siswi SMP Negeri 1 Suranenggala dan populasi terjangkaunya adalah siswa kelas VIII semester 2 SMP Negeri 1 Suranenggala tahun pelajaran 2012/2013 yang berjumlah 8 kelas. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan sampel acak klaster (Cluster Random Sampling) yaitu kelas VIII F yang berjumlah 40 siswa. Hasil penelitian skor angket sebesar 84,55% termasuk dalam kategori sangat kuat dan hasil tes pemahaman matematis siswa yang menggunakan strategi belajar tuntas (mastery learning) rata-rata nilai postesnya sebesar 75,40. Dengan pengujian 1 sisi (signifikansi = 0,05), maka diperoleh ttabel sebesar 2,024 karena thitung (3,228) lebih besar dari ttabel (2,024), maka Ho ditolak dan Ha diterima ini berarti bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara strategi belajar tuntas (X) terhadap pemahaman matematis siswa (Y) sebesar 21,5%. Kata Kunci: mastery learning, pemahaman matematis.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: Pendidikan > Pendidikan (Umum)
Depositing User: tuti alawiyah alawiyah
Date Deposited: 04 Apr 2017 07:42
Last Modified: 12 Jun 2017 02:43
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/1616

Actions (login required)

View Item View Item