Pengembangan Objek Wisata Religi Bagi Peningkatan Ekonomi Masyarakat (Studi Pada Keraton Kesepuhan Kota Cirebon)

Anisa Agustin, (2021) Pengembangan Objek Wisata Religi Bagi Peningkatan Ekonomi Masyarakat (Studi Pada Keraton Kesepuhan Kota Cirebon). Bachelor thesis, IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
COVER sd DAFTAR ISI.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (367kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (221kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (162kB) | Preview

Abstract

ANISA AGUSTIN, NIM : 1415203012 “PENGEMBANGAN OBJEK WISATA RELIGI BAGI PENINGKATAN EKONOMI MASYARAKAT (STUDI PADA KERATON KESEPUHAN KOTA CIREBON)”. SKRIPSI 2021. Salah satu model industri yang tidak dapat dinafikan keberadaannya sekarang ini adalah industri pariwisata. Melalui kehadiran obyek wisata dapat mendorong terbentuknya berbagai jenis usaha, meningkatnya sektor produksi, dan terbukanya lapangan kerja baru. Dengan berkembangnya obyek wisata kegiatan ekonomi masyarakat akan meningkat sehingga pendapatan masyarakat pun akan meningkat. Sebagai kota wali, Cirebon memiliki obyek wisata religi yang salah satunya adalah Keraton Kesepuhan. Keraton Kesepuhan yang beralamat di Kampung Mandalangan, Kelurahan Kasepuhan Kecamatan Lemahwungkuk ini, dahulu merupakan bagian dari kerajaan Islam dan sekarang menjadi kesultanan. Keraton Kesepuhan yang menjadi cagar budaya di Kota Cirebon, selain sarat dengan nilai historis serta budaya dan peradaban Islam. Keberadaan keraton ini menjadi obyek wisata religi yang cukup potensial. Keraton banyak mendapat kunjungan dari wisatawan domistik, regional, nasional, bahkan manca negara. Melalui pengembangan obyek wisata keraton ini diharapkan akan mampu memberikan manfaat yang optimal dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat sekitarnya melalui peningkatan ekonomi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengembangan objek wisata religi Keraton Kesepuhan Cirebon, yang meliputi sejarah terbentuknya obyek wisata, perkembangannya, dan dampaknya bagi peningkatan ekonomi masyarakat. Penelitian yang berjenis lapangan ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji keabsahan data dilakukan dengan tehnik triangulasi. Setelah data terkumpul, baik yang berupa catatan, teks naratif, grafik, ataupun bagan, selanjutnya dilakukan pengelolaan data melalui verifikasi, klasifikasi, dan reduksi data yang tidak relevan. Selanjutnya, agar dapat memberikan informasi yang benar dan penyajian tulisan yang baik, lebih dahulu dilakukan analisis data serta penyajian (display) data, yang kemudian dituangkan ke dalam laporan hasil penelitian. Adapun hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut: objek wisata religi Keraton Kesepuhan terus mengalami pembaharuan dan kemajuan. Pembaharuan yang terjadi pada objek wisata yaitu dari segi struktur kepengurusan, segi sarana prasarana, perbaikan struktur bangunan pada Masjid Agung Sang Cipta Rasa dan upaya untuk menarik wisatawan melalui kerjasama dengan travel, menyediakan paket wisata serta bekerjasama kelembagaan serta upaya menghidupkan adat istiadat serta tradisi keraton. Dampak pengembangan objek wisata religi Keraton Kesepuhan bagi peningkatan ekonomi masyarakat melalui lapangan kerja sehingga masyarakat dapat berwirausaha, ataupun bekerja sebagai petugas keamanan, petugas parkir dan kebersihan. Keberadaan wisatawan di sekitar objek wisata meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar dan peningkatan PDRB Kota Cirebon. Kata Kunci : Pengembangan, Potensi, Pariwisata, Religi

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: H Social Sciences > HC Economic History and Conditions
Divisions: Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Perbankan Syariah
Depositing User: rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited: 08 Sep 2021 01:01
Last Modified: 08 Sep 2021 01:01
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/5186

Actions (login required)

View Item View Item