PROSPEK ZAKAT PERDAGANGAN DI PASAR DESA JUNGJANG KECAMATAN ARJAWINANGUN KABUPATEN CIREBON

ADE GUSTIRA, (2013) PROSPEK ZAKAT PERDAGANGAN DI PASAR DESA JUNGJANG KECAMATAN ARJAWINANGUN KABUPATEN CIREBON. Bachelor thesis, IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
ADE AGUSTIRA_58320110_OK.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

ADE GUSTIRA : “ PROSPEK ZAKAT PERDAGANGAN DI PASAR DESA JUNGJANG CIREBON ” NIM : 58320110 Zakat merupakan salah satu ciri dari sistem ekonomi Islam, karena zakat merupakan salah satu implementasi azas keadilan dalam sistem ekonomi Islam. Perdagangan merupakan salah satu bentuk usaha yang legal. Desa Jungjang yang mayoritas masyarakatnya muslim memiliki potensi yang cukup besar terkait dengan zakat perdagangan, dimana desa Jungjang memiliki suatu komoditas pasar yang potensial yakni secara keseluruhan kurang lebihnya terdapat 1146 pedagang di pasar Desa Jungjang . Secara materi para pedagang memperoleh kemakmurannya melalui dua hal yaitu perputaran modal dan margin perdagangan yang wajar. Namun, dalam realitasnya para pedagang tersebut beramai-ramai membagikan hartanya langsung ke mustahik tanpa melalui lembaga zakat dalam bentuk uang setiap mendekati Hari Raya Idul Fitri. Disamping itu, mereka juga menyalurkan zakatnya kepada seorang yang bukan ditugaskan sebagai „amilin atau petugas zakat melainkan kepada seorang yang dipercaya untuk mendistribusikannya. Sangat di sayangkan jika potensi yang cukup besar ini tidak tersentuh secara optimal oleh lembaga amil zakat baik yang di kelola swasta maupun pemerintah. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana prospek zakat perdagangan di pasar Desa Jungjang dan bagaimana pendangan pedagang di Desa Jungjang terhadap zakat perdagangan. Adapun penelitian yang dilakukan bertujuan untuk; mengetahui prospek zakat perdagangan di pasar Desa Jungjang dan mengetahui pendangan pedagang di Desa Jungjang terhadap zakat perdagangan. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan yang merupakan gabungan dari penelitian yuridis normatif, metode empiris, serta metode kualitatif, yang didalamnya terdapat teknik pengumpulan data dengan metode; observasi, wawancara, dan metode dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan ini dapat disimpulkan bahwa prospek zakat perdagangan di pasar Desa Jungjang secara umum, dapat meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan bagi masyarakat sekitar. Hal tersebut tentu mengundang kesadaran masyarakat akan membayar zakat, maka dapat dipastikan prospek yang ada pada pasar Desa Jungjang ini harus dikembangkan lebih maksimal agar selain karena kewajiban muslim membayar zakat, hal tersebut pun berdampak pada kebaikan sosial serta mengurangi beban pemerintah. Selain itu potensi dari banyaknya pedagang di pasar yang membayar zakat harus berbanding lurus dengan kinerja aktivnya Badan Amil Zakat untuk mengelola dana zakat tersebut dalam rangka mensejahterakan masyarakat. Sedangkan pandangan pedagang muslim di Desa Jungjang terhadap zakat perdagangan. Pada umumnya masyarakat mengetahui akan adanya zakat perdagangan, namun dalam realisasinya para pedagang muslim tersebut hanya menyalurkan dan menditribusikan sebagian dari hartanya langsung kepada mustahik. Artinya tingkat kesadaran pedagang muslim di pasar Desa Jungjang masing cukup tinggi, hanya saja tidak mendistribusikan zakatnya ke lembaga amil zakat agar dana yang terkumpul dapat dikelola secara sistematis yang lebih produktif.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Depositing User: rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited: 31 Jan 2017 07:43
Last Modified: 07 Jun 2017 04:24
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/531

Actions (login required)

View Item View Item