Peningkatan Angka Perceraian Di Wilayah Hukum Pengadilan Agama Brebes Di Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus Di Pengadilan Agama Brebes Tahun 2020)

I'anaturropiq, (2022) Peningkatan Angka Perceraian Di Wilayah Hukum Pengadilan Agama Brebes Di Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus Di Pengadilan Agama Brebes Tahun 2020). Bachelor thesis, S1 Hukum Keluarga IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
AWALAN DLL.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (639kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (48kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAPUS.pdf

Download (281kB) | Preview

Abstract

I’ANATURROPIQ. NIM 1708201046, “PENINGKATAN ANGKA PERCERAIAN DI WILAYAH HUKUM PENGADILAN AGAMA BREBES DI MASA PANDEMI COVID-19 (STUDI KASUS DI PENGADILAN AGAMA BREBES TAHUN 2020)”. Penelitian dalam skripsi ini dilatarbelakangi oleh adanya virus Corona (Covid-19), yang mengubah aspek kehidupan pernikahan. Perceraian pada tahun 2019-2020 sedang marak karena adanya virus Covid 19. Perceraian terjadi karena beberapa faktor yang pada umumnya yang menjadi pemicu kasus perceraian itu meningkat. Selain itu, perceraian ini juga memiliki dampak terhadap Pengadilan itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab dari pertanyaan-pertanyaan yang menjadi rumusan masalah: “Bagaimana fenomena kasus angka perceraian di masa pandemi Covid-19 yang terjadi di Pengadilan Agama Brebes tahun 2020, Faktor apa saja yang menyebabkan tingginya angka perceraian pada masa pandemi Covid- 19 di Pengadilan Agama Brebes tahun 2020, Bagaimana dampak dari peningkatan angka perceraian terhadap Pengadilan Agama Brebes di tahun 2020 pada Masa Pandemi Covid-19”. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian field research. Sedangkan data yang dikumpulkan berupa data primer dan sekunder, data yang diperoleh menggunakan teknik wawancara langsung, observasi lapangan dan dokumentasi. Untuk mempermudah dalam pengecekan datanya maka dalam pengecekan keabsahan datanya peneliti menggunakan metode triangulasi. Adapun hasil dari penelitian ini: Pertama Pengadilan Agama Brebes perceraian mengalami peningkatan jika dilihat dari jumlah perkara yang masuk ataupun di putus pada tahun 2019 s.d 2020. Peningkatan angka perceraian sangat tinggi mencapai 5.592 yang diputus di Pengadilan Agama Brebes. Kedua kasus perceraiann selama masa pandemi Covid-19 disebabkan oleh beberapa faktor yaitu faktor paling dominan yaitu faktor ekonomi dan perselisihan terus menerus. Dampak dari kasus perceraian di masa pandemi Covid-19 di Pengadilan Agama Brebes adalah hampir semuanya berdampak terhadap aktivitas di Pengadilan Agama Brebes, serta Pembelakuan kebijakan pembatasan pelayanan, setelah kebijakan dibuka penerimaan kasus Pengadilan Agama Brebes mengalami pembludakan kasus yang masuk atau mendaftar, perubahan dalam pelayanan kebijakan Distancing Social dan lockdown ketika ada 10 pegawai yang terpapar Covid-19. Kata Kunci: Perceraian, Masa pandemi Covid-19

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Keluarga Islam (Al-Ahwal Al-Syahsyiyyah)
Depositing User: rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited: 01 Jul 2022 02:50
Last Modified: 01 Jul 2022 02:50
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/6898

Actions (login required)

View Item View Item