Efektivitas Penerbitan Pedagang Kaki Lima Terhadap Hak Pejalan Kaki Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2015 Persepektif Hukum Islam

Nurmeida Widi Astuti, (2022) Efektivitas Penerbitan Pedagang Kaki Lima Terhadap Hak Pejalan Kaki Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2015 Persepektif Hukum Islam. Bachelor thesis, S1 Hukum Ekonomi Syariah/Muamalah IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
cover -daftar isi.pdf

Download (717kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (667kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (130kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (338kB) | Preview

Abstract

Nurmeida Widi Astuti, NIM 1808202128, “Efektivitas Penertiban Pedagang Kaki Lima Terhadap Hak Pejalan Kaki Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2015 Perspektif Hukum Islam (Studi Kasus di Trotoar Lingkungan Asrama Haji Watubelah Kabupaten Cirebon)” Efektivitas adalah kemampuan untuk memilih tujuan yang tepat atau peralatan yang tepat untuk pencapaian tujuan yang telah ditetapkan. Dengan kata lain, seorang manajer efektif dapat memilih pekerjaan yang harus dilakukan atau metode (cara) yang tepat untuk mencapai tujuan. Penertiban merupakan tindakan dalam rangka menumbuhkan ketaatan warga masyarakat supaya tidak melanggar ketentraman dan ketertiban umum. Adanya trotoar berguna untuk pejalan kaki. Namun, banyak pedagang kaki lima (PKL) yang memanfaatkan trotoar sebagai lahan untuk berdagang. Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) sudah berusaha mengingatkan agar para pedagang kaki lima (PKL) tidak berdagang pada trotoar karena mengganggu aktivitas pejalan kaki, namun pedagang tetap saja membandel yang salah satunya terdapat di lingkungan asrama haji Watubelah kabupaten Cirebon. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan yang ada di rumusan masalah : “Bagaimana efektivitas penertiban pedagang kaki lima terhadap hak pejalan kaki berdasarkan peraturan daerah nomor 7 tahun 2015 perspektif hukum islam (Studi Kasus di trotoar lingkungan asrama haji Watubelah kabupaten Cirebon). Adapun hasil dari penelitian ini adalah adalah penertiban dilakukan dengan cara humanis yaitu memberikan himbauan berupa Teguran I, II, atau memberikan teguran secara langsung. Faktor pendukung faktor pendukung dan penghambat sehingga dalam penertiban pedagang kaki lima (PKL) bisa efektif penertiban adalah adanya aturan hukum regulasi yang mengatur fungsi. Sedangkan faktor penghambatnya adalah belum adanya relokasi tempat untuk pedagang kaki lima (PKL) dan masih banyak masyarakat yang belum paham fungsi trotoar sehingga perlu diadakannya edukasi. Kata Kunci : Efektifivitas, Penertiban, Pedagang Kaki Lima, Hak Pejalan Kaki

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Divisions: Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Ekonomi Islam (Muamalah)
Depositing User: rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited: 20 Jul 2022 04:02
Last Modified: 20 Jul 2022 04:02
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/7181

Actions (login required)

View Item View Item