PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN LINGKUNGAN BELAJAR MATEMATIKA SISWA

Widianti, (2022) PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN LINGKUNGAN BELAJAR MATEMATIKA SISWA. Bachelor thesis, S1 Tadris Matematika IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
AWALAN DLL.pdf

Download (493kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (222kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (115kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAPUS.pdf

Download (51kB) | Preview

Abstract

Lingkungan belajar berperan penting terhadap keberhasilan belajar siswa. Dalam menilai lingkungan belajar siswa dibutuhkan skala penilaian untuk mengetahui lingkungan belajar yang baik dan dapat mendukung siswa dalam proses pembelajarannya. Belum adanya suatu instrumen penilaian lingkungan belajar yang dikhususkan pada pembelajaran matematika dimana pada proses pembelajaran matematika juga memerlukan instrumen untuk menilai lingkungan belajar matematika siswa karena pengembangannya merupakan kendala yang dihadapi oleh para pendidik. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk berupa instrumen penilaian lingkungan belajar siswa. Model pengembangan instrumen pada penelitian dan pengembangan ini mengadaptasi dari model pengembangan Saifuddin Azwar. Tahap pengembangan sebagai berikut: mengidentifikasi tujuan ukur, pembatasan domain ukur, operasionalisasi aspek, penulisan item, uji coba bahasa, field test, seleksi item estimasi reliabilitas dan kompilasi final. Subjek uji coba siswa kelas IX di MTs Al Bannaa Cikalahang. Berdasarkan hasil validasi oleh expert judgement menunjukkan bahwa butir pernyataan esensial mewakili domain yang diukur, hal ini ditunjukkan oleh indeks Content Validity Ratio (CVR) yang memenuhi kriteria minimal. Sedangkan berdasarkan hasil uji coba produk dinyatakan reliabel dan memiliki daya beda sedang. Hasil estimasi reliabilitas menggunakan interrater reliability menunjukkan bahwa rata-rata reliabilitas yang diperoleh sebesar 0,655. Sedangkan hasil dari estimasi daya beda diperoleh rata�rata sebesar 0,419. Implementasi lingkungan belajar siswa berdasarkan instrumen yang dikembangkan yaitu sebesar 10 % siswa memiliki kualitas lingkungan belajar sangat tinggi; 42,5 % siswa memiliki kualitas lingkungan belajar tinggi; 35 % siswa memiliki kualitas lingkungan belajar rendah; 12,5 % siswa memiliki kualitas lingkungan belajar sangat rendah. Sehingga dapat disimpulkan bahwa instrumen penilaian lingkungan belajar siswa layak digunakan sebagai alat evaluasi lebih lanjut.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Uncontrolled Keywords: Pengembangan Instrumen, Penilaian Lingkungan Belajar, Lingkungan Keluarga, Lingkungan Sekolah, Lingkungan Masyarakat
Subjects: Pendidikan > Pendidikan (Umum)
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 4. Tadris Matematika
Depositing User: H. Tohirin S.Ag
Date Deposited: 23 Dec 2022 03:24
Last Modified: 23 Dec 2022 03:24
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/8956

Actions (login required)

View Item View Item