PERAN MAJELIS TAKLIM AL-HIDAYAH DALAM MEMBINA PERILAKU KEAGAMAAN MASYARAKAT DESA PAJAWANKIDUL KECAMATAN LEBAKWANGI KABUPATEN KUNINGAN

Siti Shofiyah Nurjanah, (2022) PERAN MAJELIS TAKLIM AL-HIDAYAH DALAM MEMBINA PERILAKU KEAGAMAAN MASYARAKAT DESA PAJAWANKIDUL KECAMATAN LEBAKWANGI KABUPATEN KUNINGAN. Bachelor thesis, S1 PAI IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
AWALAN DLL.pdf

Download (436kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (630kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (257kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAPUS.pdf

Download (162kB) | Preview

Abstract

Majelis taklim merupakan salah satu lembaga pendidikan non formal dalam rangka melaksanakan kegiatan pembinaan untuk mempelajari, mendalami, dan memahami ilmu pengetahuan agama Islam, agar masyarakat memahami dan kemudian merealisasikan dalam bentuk perilaku yang baik, hanya saja banyak yang tidak merealisasikan pemahaman agama yang didapatkan dari kegiatan majelis taklim tersebut. Hal ini bisa ditunjukkan, misalnya masih maraknya bermain game online bagi kalangan remaja yang sampai lupa waktu, nongkrong sampai larut malam, akhlak berpakaian yang belum menutup aurat, segi ibadah yang belum melaksanakan shalat berjamaah, rendahnya partisipasi dalam kegiatan-kegiatan keagamaan diluar majelis taklim dan dari segi akhlak masih belum bisa menjaga perkataan (ghibah). Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh data tentang peran majelis taklim dalam membina perilaku keagamaan dan mengetahui bagaimana pembinaan perilaku keagamaan masyarakat di majelis taklim Al-hidayah serta faktor pendukung dan penghambat dalam membina perilaku keagamaan masyarakat desa Pajawankidul kecamatan Lebakwangi kabupaten Kuningan. Peran adalah suatu perilaku atau tindakan yang diharapkan oleh sekelompok orang atau individu yang karena kedudukan yang dimiliki akan memberikan pengaruh kepada sekelompok orang atau lingkungan. Majelis taklim merupakan kelompok yang berperan penting dalam mengatur kegiatan-kegiatan keagamaan di masyarakat. Fokus utama peran majelis taklim disini adalah membina perilaku keagamaan masyarakat Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan langkah-langkah sebagai berikut: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Selanjutnya dianalisis dengan mereduki data, menyajikan data dan kemudian penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa perilaku keagamaan jamaah majelis taklim Al-hidayah sudah terbentuk dengan baik karena berkeinginan untuk terus mengamalkan ilmu yang didapat saat mengikuti majelis taklim sehingga mengakibatkan adanya perubahan dalam perilaku keagamaan para jamaah. Dalam membina perilaku keagamaan masyarakat desa Pajawankidul, majelis taklim Al�hidayah memfokuskan pada 3 aspek perilaku keagamaan, yakni Aspek Akidah (Iman), Aspek Ibadah (Islam) dan Aspek Akhlak (Ihsan). Faktor pendukung majelis taklim Al-hidayah dalam meningkatkan pemahaman agama Islam yaitu adanya wadah untuk komunikasi, perencanaan yang baik, sumber daya manusia yang handal dan didukung oleh jamaah Majelis Taklim.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Uncontrolled Keywords: Peran, Majelis Taklim dan Perilaku Keagamaan
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 1. Pendidikan Agama Islam
Depositing User: H. Tohirin S.Ag
Date Deposited: 03 Jan 2023 03:33
Last Modified: 03 Jan 2023 03:33
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/9130

Actions (login required)

View Item View Item