STRATEGI PEMBERDAYAAN ANAK YATIM DAN DHUAFA MELALUI PENGEMBANGAN JIWA ENTREPRENEURSHIP DI YAYASAN BIRRULWALIDAIN IHSANAN (BIRRUNA) KABUPATEN CIREBON

Diana Marfiana, (2022) STRATEGI PEMBERDAYAAN ANAK YATIM DAN DHUAFA MELALUI PENGEMBANGAN JIWA ENTREPRENEURSHIP DI YAYASAN BIRRULWALIDAIN IHSANAN (BIRRUNA) KABUPATEN CIREBON. Bachelor thesis, S1 Hukum Ekonomi Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
cover_daftar isi.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1 Diana.pdf

Download (506kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 5 Diana.pdf

Download (208kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka Diana.pdf

Download (354kB) | Preview

Abstract

Masalah anak yatim adalah satu problem sosial yang memerlukan penanganan dan pemecahan yang serius, karena tanpa adanya usaha mengenai hal tersebut, akan menimbulkan keresahan dalam masyarakat. Dengan adanya strategi pemberdayaan tersebut melalui pengembangan jiwa entrepreneurship supaya mereka dapat menambah wawasan tentang dunia bisnis, anak yatim dan dhuafa menjadi lebih produktif, mereka punya penghasilan sendiri, serta kehidupan mereka lebih terjamin (sandang, pangan, papan). Penelitian ini bertujuan untuk menjawab dari pertanyaan-pertanyaan yang menjadi rumusan masalah: “Pertama, bagaimana strategi dan metode pemberdayaan anak yatim dan dhuafa melalui kegiatan pengembangan jiwa entrepreneurship yang dilakukan oleh yayasan Birruna cirebon. Kedua, apa kendala beserta solusi yang digunakan oleh yayasan Birruna. Ketiga, apa hasil dari strategi pemberdayaan anak yatim dan dhuafa melalui kegiatan entrepreneurship oleh yayasan Birruna”. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, data yang dikumpulkan dengan cara interview (wawancara), observasi, dokumentasi kemudian dianalisis dengan metode deskriptif analisis. Adapun hasil penelitian ini : Pertama, program yayasan dalam pemberdayaan melalui pengembangan jiwa entrepreneurship anak yatim dan dhuafa sudahlah sangat baik dan mengalami kenaikan pendapatan (income) yang signifikan setiap tahunnya, yayasan kerjasama dengan produk ternama dan yayasan menyediakan paket aqiqah dan qurban. Adapun metode yang digunakan oleh yayasan ada dua yaitu metode langsung (praktik langsung) dan metode tidak langsung (materi tentang kewirausahaan). Kedua, kendala yang dihadapi oleh yayasan Birruna yaitu belum mempunyai produk sendiri, stok kosong di supplier (kurangnya barang), belum bisa mengatur keuangan dengan baik dan minimnya modal. Adapun solusi yang digunakan yayasaan Birruna yaitu menjalin kerjasama dengan produk yang sudah ternama, mencari supplier baru, menggunakan aplikasi yang bisa mengatur keuangan secara sistematis seperti microsoft excel atau sejenisnya dan mencari investor yang mau menjalin kerjasama dengan yayasan Birruna. Dan terakhir yaitu hasil dari kegiatan entrepreneurship adalah menambah wawasan pengalaman. Selain itu tumbuhnya keterampilan dan kemandirian anak-anak yatim dan dhuafa.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Uncontrolled Keywords: Strategi Pemberdayaan, Jiwa Entrepreneurship. Anak Yatim dan Dhuafa
Subjects: H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Divisions: Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Ekonomi Islam (Muamalah)
Depositing User: H. Tohirin S.Ag
Date Deposited: 09 Feb 2023 02:36
Last Modified: 09 Feb 2023 02:36
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/9710

Actions (login required)

View Item View Item