Strategi Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) Yayasan Putra Agung Mandiri Kota Cirebon Dalam Meningkatkan Kemandirian Korban Penyalahguna NAPZA

Mila Rosalia, (2023) Strategi Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) Yayasan Putra Agung Mandiri Kota Cirebon Dalam Meningkatkan Kemandirian Korban Penyalahguna NAPZA. Bachelor thesis, IAIN SYEKH NURJATI. S1 PMI.

[img]
Preview
Text
1808305048_1_cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
1808305048_2_bab1.pdf

Download (328kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1808305048_6_bab5.pdf

Download (179kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1808305048_7_dafpus.pdf

Download (261kB) | Preview

Abstract

Institusi Penerima Wajib Lapor ( IPWL ) adalah lembaga rehabilitasi sosial yang ditunjuk oleh pemerintah dengan tujuan untuk merangkul pengguna atau pecandu narkoba untuk mendapat pengobatan dan perawatan, sebagai proses rehabilitasi. Wajib lapor sendiri merupakan kegiatan melaporkan diri yang dilakukan oleh pecandu yang sudah cukup umur atau keluarganya, dan atau orang tua wali dari pecandu yang belum cukup umur. IPWL biasanya terletak di tiap kota dan kabupaten. Berdasarkan latar belakang tersebut strategi Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) Yayasan Putra Agung Mandiri Kota Cirebon dalam meningkatkan kemandirian korban penyalahguna NAPZA maka pertanyaan peneliti ada 2 diantaranya yaitu : (1) Bagaimana strategi (IPWL) Yayasan Putra Agung Mandiri Kota Cirebon dalam penanggulangan masalah NAPZA di Kota Cirebon? (2) Bagaimana dampak penerapan strategi penanggulangan masalah NAPZA terhadap peningkatan kemandirian korban penyalahguna NAPZA di (IPWL) Yayasan Putra Agung Mandiri Kota Cirebon? Tujuan dari peneltian ini untuk mengetahui strategi (IPWL) Yayasan Putra Agung Mandiri Kota Cirebon dalam penanggulangan masalah NAPZA di Kota Cirebon dan juga untuk mengetahui dampak penerapan strategi penanggulangan masalah NAPZA terhadap peningkatan kemandirian di (IPWL) Yayasan Putra Agung Mandiri Kota Cirebon. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan objek penelitiannya adalah Yayasan Putra Agung Mandiri Kota Cirebon. Sedangkan pengumpulan data dilakukan dnegan cara observasi,wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dengan analisis data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi atau penarikan kesimpulan. Validasi data dengan menggunakan triangulasi untuk menjelaskan keabsahan sumber data. Hasil dari penelitian ini stategi yang dilakukan oleh IPWL Putra Agung Mandiri mempunyai beberapa strategi yaitu : Melakukan sosialisasi dan penjangkauan, Melakukan intake atau yang disebut pengenalan pribadi, kemudian skrining kemudian tes kesehatan dan asesmen. Sedangkan dampak penerapan strateginya yaitu : Pulih dari ketegantungan NAPZA, memiliki usah, berperilaku lebih baik, memperoleh Pekerjaan.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Uncontrolled Keywords: Strategi, IPWL, Kemandirian, NAPZA
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Pengembangan Masyarakat Islam
Depositing User: H. Tohirin S.Ag
Date Deposited: 14 Mar 2023 01:45
Last Modified: 14 Mar 2023 07:27
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/10030

Actions (login required)

View Item View Item