ASLIH LANA MALK, (2022) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAAN SQ3R UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS DAN KEMANDIRIAN BELAJAT SISWA. Bachelor thesis, S1-tadris Matematika IAIN SYEKH NURJATI CIREBON.
|
Text
1415105015_1_cover.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
1415105015_2_bab1.pdf Download (94kB) | Preview |
|
|
Text
1415105015_6_bab5.pdf Download (208kB) | Preview |
|
|
Text
1415105015_7_dafpus.pdf Download (93kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan penalaran matematis dan kemandirian belajar siswa yang pembelajarannya menggunakan model SQ3R. Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Eksperimen design. Desain penelitian yang digunakan Nonequivalent Control Group Desaign dan populasinya adalah kelas VIII SMP Islamiyah Weru Kabupaten Cirebon Tahun Pelajaran 2021-2022. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling, sampel penelitian yaitu kelas VIII-A yang berjumlah 31 siswa sebagai kelas eksperimen dan Kelas VIII-B yang berjumlah 31 siswa sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan berupa tes, observasi, dan angket. Dari hasil analisis data yakni uji normalitas Shapiro-Wilk nilai pre-test, post-test, angket awal dan angket akhir berdistribusi normal. Sedangkan uji homogenitas nilai pre-test, post-test, angket awal dan angket akhir bervariansi homogen. Kemudian uji perbedaaan rerata post-test menggunakan Independent Samples T Test dengan nilai sig.(1-Tailed) 0,00 <0,05 (H0 ditolak) artinya kemampuan penalaran matematis siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran SQ3R lebih baik daripada kemampuan penalaran matematis siswa yang pembelajarannya secara konvensional. Selanjutnya uji perbedaan rerata angket akhir menggunakan Independent Samples T Test dengan nilai sig.(1-Tailed) 0,00 < 0,05 (H0 ditolak) artinya kemandirian belajar siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran SQ3R lebih baik daripada kemandirian belajar siswa yang pembelajarannya secara konvensional. Hasil perhitungan N-Gain penalaran matematis didapat bahwa kelas eksperimen 75,71 dan kelas kontrol 51,31, sehingga kelas eksperimen 24,4 lebih tinggi daripada kelas kontrol. Hasil N-Gain kemandirian belajar kelas eksperimen 34,90 dan kelas kontrol 22,02, sehingga kelas eksperimen 12,88 lebih tinggi daripada kelas kontrol. Berdasarkan hasil N-Gain kelas eksperimen dan kelas kontrol peningkatan kemampuan penalaran dan kemandirian belajar siswa kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol. Hasil observasi kegiatan siswa memiliki rata-rata 30,5 dari skala 40 dengan kategori baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kemampuan penalaran matematis siswa yang pembelajarannya menggunakan model SQ3R lebih baik daripada siswa yang pembelajarannya menggunakan model konvensional. (2) kemampuan penalaran matematis siswa yang pembelajarannya menggunakan model SQ3R meningkat. (3) kemandirian belajar siswa yang pembelajarannya menggunakan model SQ3R lebih baik daripada siswa yang pembelajarannya menggunakan model konvensional. (4) kemandirian belajar siswa yang pembelajarannya menggunakan model SQ3R meningkat. (5) respon siswa terhadap penerapan model pembelajaran SQ3R cukup baik.
| Item Type: | Thesis (Bachelor) |
|---|---|
| Subjects: | Pendidikan > Pendidikan (Umum) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 4. Tadris Matematika |
| Depositing User: | rosyidah rosyidah rosyidah |
| Date Deposited: | 05 Jul 2023 02:58 |
| Last Modified: | 05 Jul 2023 02:59 |
| URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/10859 |
Actions (login required)
 |
View Item |