STATUS HUKUM ANAK DI LUAR NIKAH DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF

SUNANTA, (2022) STATUS HUKUM ANAK DI LUAR NIKAH DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF. Bachelor thesis, S2- Magister Perdata islam ( Al-ahwal Al-Syahsyiyyah ).

[img]
Preview
Text
1. COVER - DAFTAR ISI.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. BAB I.pdf

Download (516kB) | Preview
[img]
Preview
Text
6. BAB V.pdf

Download (253kB) | Preview
[img]
Preview
Text
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (290kB) | Preview

Abstract

Sunanta 20086040039, Status Hukum Anak di Luar Nikah dalam Perspektif Hukum Islam dan Hukum Positif (Studi Kasus Penetapan Pengadilan Agama Cirebon No. 13/Pdt.P/2022/PA.CN) Anak merupakan anugerah terindah yang diberikan Allah kepada pasangan suami istri. Anak dapat memberikan kesejukan ketika orang tua dilanda berbagai macam permasalahan. Anak penerus generasi keluarga di masa yang akan dating, dan harapan bangsa. Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana analisis yuridis, keputusan, dan ijtihad Majelis Hakim dalam menangani perkara No. 13/Pdt.P/2022/PA.CN yang terdapat di Pengadilan Agama Cirebon tentang status hukum terhadap anak yang dihasilkan dari perkawinan luar nikah. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk menganalisis dalil-dalil yang digunakan oleh Majelis Hakim baik yang bersumber dari hukum Islam maupun hukum positif dalam menangani kasus hukum anak luar nikah. Permasalahan ini berkisar pada hak-hak anak atas bapak biologisnya, serta hak anak selaku warga Negara untuk mendapatkan pelayanan administratif dari pemerintah. Metode penelitian yang digunakan bersifat deskriptif analitik dengan objek penelitian pada hukum normatif yudikatif, serta melalui pendekatan penelitian terhadap sistematika hukum. Media pengumpulan data diperoleh bersumber pada studi pustaka dan wawancara. Hasil yang telah didapat kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian ini menyimpulkan, bahwa pernikahan para pemohon merupakan pernikahan yang fasid atau rusak, karena pemohon I menikahi Pemohon II pada saat menjalani masa iddah dari mantan suaminya. Majelis Hakim memutuskan bahwa anak dari pasangan suami istri ini tidak dapat dinasabkan kepada bapak biologisnya, hilangnya status kewalian terhadap anak, dan anak tidak mendapatkan warisan jika bapaknya meninggal, kecuali wasiat wajibah. Kata Kunci : Anak Luar Nikah, Hukum Islam, Hukum Positif.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Pascasarjana > Program Magister > Perdata Islam (Al-Ahwal Al-Syahsyiyyah)
Depositing User: rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited: 20 Jul 2023 03:35
Last Modified: 20 Jul 2023 03:35
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/11434

Actions (login required)

View Item View Item