PERAN KELOMPOK BIMBINGAN IBADAH HAJI (KBIH) WADI FATIMAH TERHADAP PEMBINAAN CALON JAMA’AH HAJI DALAM KAJIAN UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 2019

NISA SALSABILA, (2023) PERAN KELOMPOK BIMBINGAN IBADAH HAJI (KBIH) WADI FATIMAH TERHADAP PEMBINAAN CALON JAMA’AH HAJI DALAM KAJIAN UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 2019. Bachelor thesis, S1- Hukum Ekonomi Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
1708202031_1_cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
1708202031_2_bab1.pdf

Download (967kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1708202031_6_bab5.pdf

Download (795kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1708202031_7_dafpus.pdf

Download (846kB) | Preview

Abstract

NISA SALSABILA, 1708202031. PERAN KELOMPOK BIMBINGAN IBADAH HAJI (KBIH) WADI FATIMAH TERHADAP PEMBINAAN CALON JAMA’AH HAJI DALAM KAJIAN UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 2019, 2023. Pembinaan calon jama’ah haji merupakan salah satu tugas pokok pemerintah, yaitu Kementerian Agama yang melaksanakan fungsi perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pembinaan haji, serta pemberian bimbingan teknis terkait pelaksanaan ibadah haji. Dalam pelaksanaan tugas pembinaan tersebut, pemerintah menyadari kapasitasnya yang relatif terbatas. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya permasalahan yang terdapat dalam pelaksanaan ibadah haji. Salah satunya yakni banyaknya jama’ah haji yang belum paham dalam pelaksanaan ibadah haji ketika sampai di tanah suci. Sehingga hadirlah lembaga-lembaga yang melayani pembinaan jama’ah haji, yaitu KBIH. Salah satu KBIH yang berdiri di Cirebon adalah KBIH Wadi Fatimah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis: peran KBIH Wadi Fatimah dalam membina calon jama’ah haji berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 dan hukum Islam, pelaksanaan pembinaan bimbingan ibadah haji di KBIH Wadi Fatimah, dan faktor pendukung dan penghambat KBIH dalam membina calon jama’ah haji. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, data yang dikumpulkan dengan cara wawancara, observasi, dokumentasi, dan kemudian dianalisis dengan metode analisis deskriptif. Adapun hasil dari penelitian ini, yaitu KBIH Wadi Fatimah telah menjalankan perannya dalam pembinaan calon jama’ah haji sesuai dengan ketentuan UU No. 8 tahun 2019. Pelaksanaan pembinaan bimbingan ibadah haji di KBIH Wadi Fatimah berlangsung selama 15 pertemuan setiap minggunya, terdiri dari 8 pertemuan teori, 4 praktik di lapangan sebagai simulasi, dan 3 pertemuan khusus untuk konsultasi antara calon jama’ah haji dengan calon pembimbing yang akan membimbing mereka selama di tanah suci. Faktor pendukung KBIH Wadi Fatimah dalam membina calon jama’ah haji yaitu pendirian KBIH wadi fatimah memiliki akta notaris yang berkekuatan hukum sehingga pelaksanaan pembinaannya dapat dipertanggungjawabkan secara publik; bersifat terbuka untuk masyarakat umum, sekretariat yang mudah dicari, memiliki citra yang sangat baik di mata masyarakat. Selain itu KBIH Wadi Fatimah juga mempunyai faktor penghambat dalam pelaksanaan pembinaan bimbingan ibadah haji, yaitu hampir 30% calon jama’ah haji berusia lanjut. Dengan demikian maka dalam proses bimbingan baik ditanah air maupun di tanah suci harus betul-betul menunjukan kesabaran yang tinggi. Kata Kunci: Peran, KBIH, Pembinaan Jama’ah Haji, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Ekonomi Islam (Muamalah)
Depositing User: rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited: 19 Jan 2024 01:19
Last Modified: 19 Jan 2024 01:19
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/12499

Actions (login required)

View Item View Item