STRATEGI KEBERADAAN PASAR KAGET TERHADAP PENGUATAN EKONOMI MASYARAKAT DALAM PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH” (Studi Kasus Pasar Mingguan Desa Lewenggeude Kecamatan Jatiwangi Kabupaten Majalengka)

MUHAMMAD SYAMSUL ARIFIN, (2023) STRATEGI KEBERADAAN PASAR KAGET TERHADAP PENGUATAN EKONOMI MASYARAKAT DALAM PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH” (Studi Kasus Pasar Mingguan Desa Lewenggeude Kecamatan Jatiwangi Kabupaten Majalengka). Bachelor thesis, S1- Hukum Ekonomi Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
1708202124_1_cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
1708202124_2_bab1.pdf

Download (676kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1708202124_6_bab5.pdf

Download (539kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1708202124_7_dafpus.pdf

Download (496kB) | Preview

Abstract

MUHAMMAD SYAMSUL ARIFIN, NIM : 1708202124, “STRATEGI KEBERADAAN PASAR KAGET TERHADAP PENGUATAN EKONOMI MASYARAKAT DALAM PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH” (Studi Kasus Pasar Mingguan Desa Lewenggeude Kecamatan Jatiwangi Kabupaten Majalengka). Pasar kaget adalah pasar sesaat yang terjadi ketika terdapat sebuah keramaian atau perayaan. Pasat sangat berpengaruh terhadap kemajuan ekonomi masyarakat. Masyarakat adalah sekelompok manusia yang terjalin erat karena sistem tertentu, tradisi tertentu, konvensi dan hukum tertentu yang sama, serta mengarah pada kehidupan kolektif. Di mana ekonomi masyarakat sendiri adalah sebagian kegiatan ekonomi atau usaha yang dilakukan masyarakat kebanyakan dengan cara swadaya mengelola sumber daya ekonomi apa saja yang dapat diusahakan, yang selanjutnya disebut sebagai usaha kecil menengah (UKM) terutama meliputi sektor pertanian, perkebunan, peternakan, kerajinan, makanan dan sebagainya. Kemudian dalam sebuah pasar tidak bisa lepas dari pedagang. Pedagang adalah mereka yang melakukan perbuatan perniagaan sebagai pekerjaannya sehari-hari. Perbuatan perniagaan pada umumnya merupakan perbuatan pembelian barang untuk dijual lagi. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab dari pertanyaan-pertanyaan yang menjadi rumusan masalah : Bagaimana strategi keberadaan pasar kaget terhadap penguatan ekonomi masyarakat di Desa Lewenggeude Kecamatan Jatiwangi Kabupaten Majalengka dan Bagaimana pasar kaget di Desa Lewenggeude Kecamatan Jatiwangi Kabupaten Majalengka dalam perspektif hukum ekonomi syariah, penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Adapun sumber data yang digunakan adalah data primer dan data skunder dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini adalah keberadaan pasar mingguan terhadap penguatan ekonomi masyarakat sangat bermanfaat dan berdampak terhadap masyarakat sekitar khususnya masyarakat Desa Lewenggeude. Kemudian juga berdampak baik terhadap para pedagang dengan penghasilan yang bertambah. Selanjutnya dalam perspektif hukum ekonomi syariah pasar Mingguan sendiri khususnya dalam hal jual beli (ba’i) sudah sesuai dengan hukum ekonomi syariah. kompilasi hukum ekonomi Syariah, seperti terlihat dalam rukun dan syarat sah jual beli. Selain itu juga pasar Mingguan selaras dengan prinsip-prinsip hukum ekonomi syariah yang ada, seperti prinsip keadilan, prinsip kemaslahatan (Al-Maslahah), prinsip kejujuran dan kebenaran, dan prinsip kebaikan (Al-Insan). Kata Kunci ; Pasar Kaget, Ekonomi Masyarakat, Hukum Ekonomi Syariah

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
Divisions: Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Ekonomi Islam (Muamalah)
Depositing User: rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited: 19 Jan 2024 01:38
Last Modified: 19 Jan 2024 01:38
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/12501

Actions (login required)

View Item View Item