Kadar Susuan yang Mengharamkan Pernikahan dalam Pandangan Imam Syafi'i

Syukron, (2008) Kadar Susuan yang Mengharamkan Pernikahan dalam Pandangan Imam Syafi'i. Other thesis, S1 Hukum Keluarga Islam.

[img]
Preview
Text
Syukron_SHI_2008_awalan.pdf

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Syukron_SHI_2008_BAB 1.pdf

Download (4MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Syukron_SHI_2008_BAB 5.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Syukron_SHI_2008_dapus.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Para ulama Fiqih telah ijma. bahwa secara garis besar apa yang diharamkan oleh susuan sama dengan apa yang diharamkan oleh nasab, yaitu bahwa perempuan yang menyusui sama kedudukannya sama dengan seorang ibu. Oleh karenanya ia diharamkan bagi anak yang disusukannya. dan diharamkan pula atas anak Ielaki dan segi ibu nasab demikian itu sangat penting untuk menjadi perhatian bagi kita sebagai orang Islam agar terhindar dari ketidakhati-hatian terhadap masalah agama. mengingat hanyak orang yang tidak hati-hati menyusukan anaknya kepada seorang perempuan atau beherapa orang perempuan tanpa mau mengetahui dengan sungguh-sungguh anak dan saudara perempuan yang menyusuinya, juga anak dan saudara-saudra perempuan dari ayah susunya agar dapatlah mereka ketahui apa akibat-akibat hukum dari perkara ini seperti haram kawin, hak keluarga baru yang menurut agama hubungan mereka disamakan scbagai hubungan nasab. Tujuan penelitian adalah untuk memperoleh penjelasan tentang dalil-dalil yang digunakan oleh Imam syafi'l terhadap teks-teks hadits yang menetapkan kadar susuan bagi pengharaman Pernikahan. penelitian ini bertolak dari pemahaman al-Syafi'i terhadap teks-teks hadits yang menetapkan kadar susuan bagi pengharaman pernikahan. Metode penelitian ini adalah mengadakan studi kepustakaan dengan mengumpulkan sejumlah yang berhubungannya dengan judul skripsi. Adapun sumber primer dalam penelitian ini adalah kitab al-Risalah dan al-Umm karya Imam al-Syafi'i dan sumber Primer lain yang berkaitan dengan konteks pembahasan Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa dalam pandangan Imam Syafi'i mengharamkan pemikahan adalah lima kali susunan yang diketahui dan tidak boleh kurang dan itu.

[error in script]
Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman
K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Keluarga Islam (Al-Ahwal Al-Syahsyiyyah)
Depositing User: rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited: 18 Mar 2024 07:30
Last Modified: 18 Mar 2024 07:30
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/12928

Actions (login required)

View Item View Item