Kokom Komariyah, (2024) Analisis Determinan Pendapatan Nasional Indonesia (Pendekatan Error Correction Model). Masters thesis, S-2 Ekonomi Syariah.
Text
1. Cover (Cover - Daftar Isi).pdf Download (2MB) |
|
Text
2. BAB I.pdf Download (358kB) |
|
Text
6. BAB V.pdf Download (198kB) |
|
Text
7. Daftar Pustaka.pdf Download (424kB) |
Abstract
Pendapatan nasional merupakan salah satu indikator yang berperan penting dalam menggambarkan kesejahteraan suatu negara dan kondisi perekonomiannya. Suatu negara dikatakan sejahtera jika penduduknya mempunyai taraf hidup yang layak. Namun kenyataannya, dari 34 provinsi di Indonesia, hanya 9 provinsi yang mempunyai taraf hidup di atas rata-rata, sedangkan 25 provinsi lainnya berada di bawah rata-rata nasional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan jangka pendek dan jangka panjang antara tiga variabel independen makroekonomi yaitu konsumsi rumah tangga, defisit APBN dan IPM terhadap pendapatan nasional. Data yang digunakan untuk menilai penelitian ini diperoleh dari situs resmi Badan Pusat Statistik (BPS) dan Kementerian Keuangan RI, periode tahun 2008 hingga 2022. Metode statistik dan analisis dalam penelitian ini menggunakan Uji Asumsi Klasik, Uji Stasioneritas, Uji Kointegrasi, Uji Model Koreksi Kesalahan dan Uji Signifikansi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan software pengolah data statistik Eviews 12. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan positif secara parsial antara konsumsi rumah tangga dengan defisit APBN terhadap pendapatan nasional dalam jangka panjang dan pendek. Dan HDI tidak berpengaruh terhadap pendapatan nasional dalam jangka panjang namun berpengaruh negatif dalam jangka pendek. Secara simultan terdapat hubungan antara konsumsi rumah tangga, defisit APBN dan IPM terhadap pendapatan nasional dalam jangka panjang dan pendek. Hasil penelitian ini memberikan wawasan penting bagi kebijakan perekonomian yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat melalui pemahaman lebih dalam mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan nasional. Bagi penelitian selanjutnya dapat menambahkan variabel indeks kesehatan, indeks pendidikan dan indeks pendapatan per kapita sebagai indikator Indeks Pembangunan Manusia (IPM) untuk menjamin aspek kesejahteraan masyarakat Indonesia secara keseluruhan. Kata Kunci: Pendapatan Nasional, Konsumsi Rumah Tangga, Defisit APBN, IPM, Error Correction Model
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Divisions: | Fakultas Pascasarjana > Program Magister > Ekonomi Syariah |
Depositing User: | tuti alawiyah alawiyah |
Date Deposited: | 28 May 2024 08:52 |
Last Modified: | 28 May 2024 08:52 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/13222 |
Actions (login required)
View Item |