PERAN HOME INDUSTRY GAPIT ALVINA DI DESA PANEMBAHAN KABUPATEN CIREBON DALAM MENCIPTAKAN LAPANGAN KERJA UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN PEKERJA PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH”.

Fina Alfiyani, (2024) PERAN HOME INDUSTRY GAPIT ALVINA DI DESA PANEMBAHAN KABUPATEN CIREBON DALAM MENCIPTAKAN LAPANGAN KERJA UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN PEKERJA PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH”. Bachelor thesis, S1-Hukum Ekonomi Syariah.

	Text 2008202037_1_cover.pdf Download (1MB)
	Text 2008202037_2_bab1.pdf Download (501kB)
	Text 2008202037_6_bab5.pdf Download (258kB)
	Text 2008202037_7_dafpus.pdf Download (262kB)

Abstract

Peran home industry membuka lapangan perkerjaan bagi masyarakat sekitar sehingga keberadaan home indutry tersebut dapat mengurai angka penganguran di Indonesia, sehingga keberadaan home industry tersebut memiliki sebuah potensi dalam memperdayakan manusia atau masyarakat sekitar untuk menjadi perkerja atau karyawan pada home industry tersebut. kegiatan Home Indutry sebagaimana salah satu komponen primer pada pengembangan ekonomi lokal kreatif. Peneliti ini bertujuan untuk mengetahui Peranan home indutry gapit Alvina dalam menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat di Desa Panembahan Kabupaten Cirebon, faktor-faktor pendukung dan penghambat peran home industry gapit Alvina di Desa Panembahan Kabupaten Cirebon, Bagaimana pandangan hukum ekonomi syariah terhadap peran home indutry gapait Alvina dalam meningkatkann kesejahteraan pekerja di Desa Panembahan Kabupaten Cirebon. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun hasil penelitian ini yaitu: pertama peran Home Industry Gapit Alvina ini dengan berdirinya usaha untuk menyerap tenaga kerja agar mendukung proses berjalanya usaha tersebut sudah sesui. Home Industry Gapit Alvina ini dapat membuka lapangan kerja bagi masyarakat di daerah Desa Panembahan atau pun diluar daerah panembahan. Kedua faktor pendukung dan penghambat meliputi faktor pendukung : tersedianya bahan baku yang cukup, Tersedianya tenaga kerja, tersedianya dukungan dari pemerintah, Sistem pemasaran yang lancar, Letak geografis yang strategis dan menguntungkan, faktor penghambat :Kurangnya modal kerja, Infrastruktur yang kurang memadai. Ketiga kesejahteraan pekerja merupakan pelayana, pemenuhan serta usaha atau pemilik Home Industry itu sendiri. Pemilik Home Industry dapat mengakomodinir segala kebutuhan pekerja baik secara materil maupun non materil, untuk meningkatkan semangat produksivitas pekerja, sehingga tujuan dari Home Industry dapat terpenuhi. Kata kunci: Home Industry Gapit Alvina, lapangan kerja, Hukum Ekonomi Syariah.

[error in script]

Item Type:	Thesis (Bachelor)
Subjects:	H Social Sciences > HB Economic Theory K Law > K Law (General)
Divisions:	Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Ekonomi Islam (Muamalah)
Depositing User:	rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited:	29 Jul 2024 04:53
Last Modified:	29 Jul 2024 04:53
URI:	http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/13667

Actions (login required)

View Item