ULUL AZMI, (2010) PENDAPAT IBU-IBU PENGAJIAN MASJID AL-HUDA TERHADAP TAYANGAN RAHASIA SUNNAH DI TRANS 7 (Studi Kasus Masyarakat Kebon Benteng Barat Rw.03 Kesenden kota Cirebon). Post-Doctoral thesis, IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
|
Text
KPI-117120002.pdf Download (897kB) | Preview |
Abstract
IKTISAR ULUL AZMI, ”Pendapat Ibu-ibu Pengajian Masjid Al-Huda Terhadap Tayangan Rahasia Sunnah Di Trans7.” Islam sebagai agama syaamil dan kaamil. Artinya sempurna dan menyeluruh sebagai rahmat bagi seluruh ummat manusia, derajat kesempurnaan agama ini tidak diruntuhkan oleh berbagai pendapat. Kesempurnaan agama Islam bukan hanya terletak pada aspek ibadah dan kepercayaan, lebih dari itu Islam memiliki syariat begi ummatnya yang menjadi pokok pedoman kebahagian di dunia dan akherat. Urgensi dakwah Islam untuk melakukan suatu perubahan masyarakat yang semula tidak baik menjadi baik. Selain itu dakwah merupakan kebutuhan bagi setiap manusia karena dakwah berusaha memuliakan seorang manusia dengan akhlak terpuji sehingga dapat diterapkan dalam kehidupan seharihari. Kerangka teori penelitian ini adalah teori Infiltrasi, dimana pesan yang disampaikan kepada penonton tidak secara langsung disampaikan, akan tetapi pesan yang disampaikan disisipkan oleh suatu kegiatan sebagai contoh kegiatan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pendapat Ibu-ibu pengajian masjid Al-Huda terhadap tayangan tayangan Rahasia Sunnah sebagai pesan dakwah. Mengetahui tanggapan ibu-ibu mejelis ta’lim terhadap materi atau pesan dan mengetahui efek yang terjadi setelah menonton Rahasia Sunnah. Penelitian dilakukan dengan observasi, angket dan wawancara selanjutnya data yang terkumpul dianalisis melalui pendekatan kuantitatif, yaitu dengan mengemukakan fakta berupa angka-angka dengan memberikan pemaparan terhadap data kuantitatif setelah dilakukan tabulasi dan menentukan prosentase. Kesimpulan penelitian, bahwa tayangan acara Rahasia Sunnah sebagai tayangan tersebut menambah keimaanan terhadap Allah swt, dimana Al-Qur’an dapat dikatakan sejalan dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Kandungan dalam Al-Qur’an bukan hanya menerangkan tentang hukum, sosial, budaya, dan sejarah, tetapi menarasikan tentang ilmu pengetahuan sebagai hasil penciptaan Allah swt. Tujuan dari dari ciptakan ilmu pengetahuan bagi manusia adalah, agar manusia berfikir tentang adanya alam disekitar manusia dimaksudkan dengan bagaimana hal tersebut terjadi, bagaimana manusia berdampingan dengan Alam yang senantiasa ada bagi manusia. Fungsi alam yang dituangkan dalam ilmu pengetahuan kepada manusia agar manusia berfikir, berusaha menggali makna tentang adanya alam melalui metode belajar, penelitian, pengembangan dan sehingga memunculkan rasa syukur kepada Allah Swt sang penguasa Alam semesta. Rasa syukur memang patut manusia panjatkan kepada Allah swt atas apa yang telah di sediakan lewat alam, dalam hal ini ilmu pengtahuan berperan penting bagi manusia dalam memanfaatkan alam.
Item Type: | Thesis (Post-Doctoral) |
---|---|
Subjects: | Filsafat, Psikologi, Agama Filsafat, Psikologi, Agama > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc |
Depositing User: | rosyidah rosyidah rosyidah |
Date Deposited: | 04 Apr 2017 08:24 |
Last Modified: | 04 Apr 2017 08:24 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/1458 |
Actions (login required)
View Item |