PENGGUNAAN AYAT-AYAT AL-QUR’AN DALAM PELEPASAN SUSUK (STUDI KASUS DESA LEUWIDINGDING KEC. LEMAHABANG CIREBON)

Maulia Zahra, (2024) PENGGUNAAN AYAT-AYAT AL-QUR’AN DALAM PELEPASAN SUSUK (STUDI KASUS DESA LEUWIDINGDING KEC. LEMAHABANG CIREBON). Bachelor thesis, SI - Ilmu Al qur'an & Tafsir.

	Text 2008304062_1_cover.pdf Download (2MB)
	Text 2008304062_2_bab1.pdf Download (367kB)
	Text 2008304062_6_bab5.pdf Download (117kB)
	Text 2008304062_7_dafpus.pdf Download (119kB)

Abstract

Al-Qur'an harus dipahami dan ditafsirkan sesuai perkembangan zaman, tetapi tidak boleh memaksakan kehendak zaman terhadap Al-Qur'an. Fenomena yang terjadi di Desa Leuwidingding ini didasari oleh suatu pemahaman serta kepercayaan yang ada sejak dahulu dan masih dilakukan hingga sekarang, sehingga praktik penggunaan ayat-ayat Al-Qur'an dalam pemakaian susuk untuk pengobatan masih marak di tengah majunya ilmu pengetahuan. Fokus penelitian dalam penelitian ini adalah bagaimana penggunaan Ayat-ayat Al-Qur'an dalam pelepasan susuk di desa Leuwidingding kec. Lemahabang Cirebon serta bagaimana resepsi masyarakat terhadap penggunaan susuk di desa Leuwidingding Kec. Lemahabang Cirebon. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan terkait sejarah awal proses pelepasan susuk yang dilakukan oleh Ustadz dan warga di desa Leuwidingding. Untuk mengetahui bagaimana penggunaan Ayat-ayat Al-Qur'an dalam pelepasan susuk di desa Leuwidingding Kec. Lemahabang Cirebon. Untuk mengetahui resepsi masyarakat terhadap penggunaan susuk di desa Leuwidingding Kec. Lemahabang Cirebon. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, pendekatan yang digunakan adalah pendekatan deskriptif dengan menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian menggunakan metode deskriptif untuk analisi data. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori fenomenologi dan teori resepsi. Hasil dari penelitian ini adalah: Sebelum proses pelepasan susuk yaitu melakukan diagnosa kepada pasien menggunakan surat Al-An'am ayat 103, ayat ini digunakan untuk melihat apakah seseorang memakai susuk atau tidak. dikarenakan susuk termasuk ke dalam hal gaib yang tidak bisa dilihat dengan kasatmata. Setelah melakukan diagnosis, maka proses pelepasan susuk bisa langsung dilakukan, diawali dengan tawasul kepada Nabi Muhammad, para sahabat, dan seterusnya. Setelah itu, lalu proses pelepasan susuk tersebut dengan menggunakan surat dan ayat Al-Qur'an pilihan. Respon masyarakat terhadap penggunaan ayat Al-Qur'an dalam pelepasan susuk sangat positif karena Al-Qur'an bisa digunakan sebagai media pengobatan termasuk melepaskan susuk, di mana ketika seseorang tidak melepaskan susuk tersebut maka akan berdampak buruk bagi dirinya.

[error in script]

Item Type:	Thesis (Bachelor)
Subjects:	Filsafat, Psikologi, Agama > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
Divisions:	Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User:	H. Tohirin S.Ag
Date Deposited:	09 Feb 2025 01:21
Last Modified:	09 Feb 2025 01:21
URI:	http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/14763

Actions (login required)

View Item