Implementasi Akad Murabahah Pada Produk Pembiayaan Di Bmt Nusa Ummat Sejahtera kc Astanajapura Kab. Cirebon Berdasarkan Tinjauan Fatwa DSNMUI no: 04/Dsn-Mui/iv/2000 Tentang Murabahah

Sikhatul Khaq, (2024) Implementasi Akad Murabahah Pada Produk Pembiayaan Di Bmt Nusa Ummat Sejahtera kc Astanajapura Kab. Cirebon Berdasarkan Tinjauan Fatwa DSNMUI no: 04/Dsn-Mui/iv/2000 Tentang Murabahah. Bachelor thesis, S1-Hukum Ekonomi Syariah UIN SSC.

	Text 2108202044_1_cover.pdf Download (1MB)
	Text 2108202044_2_bab1.pdf Download (588kB)
	Text 2108202044_6_bab5.pdf Download (163kB)
	Text 2108202044_7_dafpus.pdf Download (404kB)

Abstract

Pelaksanaan pembiayaan Murabahah seringkali tidak sesuai dengan ketentuan prinsip syariah yang telah ditetapkan. Pihak BMT Nusa Ummat Sejahtera Kantor Cabang Astanajapura Kabupaten Cirebon pada kenyataan dilapangan hanya memberikan pembiayaan dalam bentuk dana secara langsung dan bukan barang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi akad murabahah pada produk pembiayaan di BMT nusa ummat sejahtera kc astanajapura kab. cirebon berdasarkan tinjauan fatwa dsn-mui no: 04/dsn-mui/iv/2000 tentang Murabahah. Metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, yaitu penelitian yang secara umum digunakan untuk meneliti tentang kehidupan masyarakat, tingkah laku, dan aktivitas sosial. Hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis di BMT Nusa Ummat Sejahtera KC Astanajapura Kab. Cirebon yaitu: pertama, praktik akad Murabahah di BMT Nusa Ummat Sejahtera KC Astanajapura Kab. Cirebon dalam proses pelaksanaannya harus melalui delapan tahap, dari mulai pengajuan hingga realisasi pembiayaan, yang keseluruhan prosesnya telah sesuai dengan Fatwa DSN-MUI NO: 04/DSNMUI/ IV/2000 tentang Murabahah. Kedua, pelaksanaan pembiayaan Murabahah di BMT Nusa Ummat Sejahtera KC Astanajapura Kab. Cirebon telah sesuai dengan ketentuan Fatwa DSN-MUI NO: 04/DSN-MUI/IV/2000 tentang Murabahah. Akan tetapi, terdapat ketidaksesuaian pada rukun Murabahah yaitu mengenai objek akad yang belum ada tetapi pihak BMT juga tidak melaksanakan akad pemberian kuasa (Wakalah) dalam membeli barang kepada anggota. Sehingga pelaksaan akad murabahah tersebut terdapat rukun mengenai objek akad yang belum terpenuhi yang tercantum dalam Fatwa DSN-MUI NO: 04/DSN-MUI/IV/2000 tentang Murabahah. Kata Kunci: Pembiayaan, Murabahah, Baitul Maal Wat Tamwil, Fatwa

[error in script]

Item Type:	Thesis (Bachelor)
Subjects:	H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions:	Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Ekonomi Islam (Muamalah)
Depositing User:	rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited:	25 Feb 2025 02:03
Last Modified:	25 Feb 2025 02:04
URI:	http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/14870

Actions (login required)

View Item