Tiaragil Sepwiani, (2024) Tiaragil Sepwiani. Nim: 1908206015, “Kewenangan Balai Taman Nasional Gunung Ciremai Dalam Melindungi Hutan Di Kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai. Bachelor thesis, S1-Hukum Tatanegara Islam UIN SSC.
![]() |
Text
1908206015_1_cover.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
1908206015_2_bab1.pdf Download (645kB) |
![]() |
Text
1908206015_6_bab5.pdf Download (428kB) |
![]() |
Text
1908206015_7_dafpus.pdf Download (574kB) |
Abstract
Praktek- praktek ilegal yang merusak hutan di kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai masih ditemukan, seperti pembalakan liar, penambangan galian, dan perburuan satwa liar. Untuk mencegah kerusakan yang ditimbulkan dari setiap kegiatan pemanfaatan hutan di Taman Nasional Gunung Ciremai, dibutuhkan pendekatan yang bijak dalam pengelolaannya. Salah satunya ialah dengan pendekatan pengelolaan hutan dan hasil hutan yang dilakukan secara terencana dan bijaksana sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, khususnya perlindungan hutan dalam mewujudkan pengelolaan hutan yang berkelanjutan. Dalam hal ini, Balai Taman Nasional Gunung Ciremai diharapkan mampu melindungi hutan di kawasan TNGC dari kerusakan. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kewenangan BTNGC dalam melindungi hutan di kawasan TNGC, dan tindakan yang dilakukan untuk melindungi hutan di kawasan TNGC, serta pandangan fiqih siyasah terhadap tindakan melindungi hutan di TNGC. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang dilakukan untuk mengetahui kewenangan BTNGC dalam melindungi hutan di kawasan TNGC. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan case study, dengan menggunakan metode pengumpulan data berupa teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi.Kemudian dilakukan analisis data dengan cara mengolah data, penyajian data, serta verifikasi data. Hasil dari penelitian ini ialah bahwa Balai Taman Nasional Gunung Ciremai berwenang dalam melindungi hutan di Kawasan TNGC yang dilakukan dengan yang mengedepankan prinsip keberlanjutan dengan pemanfaatan ekologi, sosial, maupun ekonomi. Dalam rangka melindungi hutan di kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai, Balai TNGC melakukan beberapa tindakan, diantaranya ialah melalui sosialisasi dan edukasi, serta tindakan pencegahan. Melindungi hutan di kawasan TNGC merupakan upaya untuk menciptakan kemaslahatan dan mencegah kemudharatan. Hal ini sejalan dengan maqāsid al-syarī‟ah, hal ini karena melindungi hutan juga berarti melindungi jiwa, akal, harta, nasab, dan agama. Kata Kunci: Hutan, Kewenangan, Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC), dan fiqh siyasah.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Subjects: | K Law > KZ Law of Nations |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam |
Depositing User: | rosyidah rosyidah rosyidah |
Date Deposited: | 26 Mar 2025 03:06 |
Last Modified: | 26 Mar 2025 03:07 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/15211 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |