Dede Titi, (2025) Pengaruh Penggunaan media Belajar Melalui Aplikasi WhatsApps dan Youtube Terhadap Peningkatan Mutu Pembelajaran Digital di SMK Pesantren Ulumuddin Susukan Kabupaten Cirebon. Masters thesis, MPI UIN Siber Syekh Nurjati.
![]() |
Text
dede_cover.pdf Download (950kB) |
![]() |
Text
dede_bab1.pdf Download (346kB) |
![]() |
Text
dede_bab5.pdf Download (241kB) |
![]() |
Text
dede_dafpus.pdf Download (282kB) |
Abstract
Perkembangan teknologi digital telah mendorong transformasi dalam dunia pendidikan, termasuk dalam metode dan media pembelajaran. Pemanfaatan media digital seperti WhatsApp dan YouTube menjadi solusi inovatif dalam meningkatkan mutu pembelajaran, khususnya di SMK Pesantren Ulumuddin Susukan, Kabupaten Cirebon. Namun, efektivitas penggunaan media ini masih belum optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penggunaan WhatsApp dan YouTube sebagai media belajar terhadap peningkatan mutu pembelajaran di era digital.Metode yang digunakan ialah pendekatan kuantitatif dengan teknik regresi linear berganda. Populasi penelitian terdiri dari 75 guru dan siswa, dengan sampel yang diambil secara acak. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner, observasi, dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan software SPSS.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan WhatsApp (X1) dan YouTube (X2) secara simultan memberikan pengaruh yang signifikan terhadap mutu pembelajaran (Y), dengan nilai determinasi (R²) sebesar 82%, artinya 82% variasi mutu pembelajaran dapat dijelaskan oleh penggunaan kedua media tersebut. Koefisien regresi untuk YouTube sebesar 1,260 dan signifikan pada p = 0,000, menunjukkan pengaruh positif dan kuat, sementara koefisien WhatsApp sebesar –1,637 dengan p = 0,000, menunjukkan pengaruh negatif tetapi signifikan. Hasil ini mengindikasikan bahwa YouTube lebih efektif dalam meningkatkan mutu pembelajaran dibandingkan WhatsApp. Kata Kunci:Perkembangan teknologi digital telah mendorong transformasi dalam dunia pendidikan, termasuk dalam metode dan media pembelajaran. Pemanfaatan media digital seperti WhatsApp dan YouTube menjadi solusi inovatif dalam meningkatkan mutu pembelajaran, khususnya di SMK Pesantren Ulumuddin Susukan, Kabupaten Cirebon. Namun, efektivitas penggunaan media ini masih belum optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penggunaan WhatsApp dan YouTube sebagai media belajar terhadap peningkatan mutu pembelajaran di era digital.Metode yang digunakan ialah pendekatan kuantitatif dengan teknik regresi linear berganda. Populasi penelitian terdiri dari 75 guru dan siswa, dengan sampel yang diambil secara acak. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner, observasi, dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan software SPSS.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan WhatsApp (X1) dan YouTube (X2) secara simultan memberikan pengaruh yang signifikan terhadap mutu pembelajaran (Y), dengan nilai determinasi (R²) sebesar 82%, artinya 82% variasi mutu pembelajaran dapat dijelaskan oleh penggunaan kedua media tersebut. Koefisien regresi untuk YouTube sebesar 1,260 dan signifikan pada p = 0,000, menunjukkan pengaruh positif dan kuat, sementara koefisien WhatsApp sebesar –1,637 dengan p = 0,000, menunjukkan pengaruh negatif tetapi signifikan. Hasil ini mengindikasikan bahwa YouTube lebih efektif dalam meningkatkan mutu pembelajaran dibandingkan WhatsApp. Kata Kunci:Media belajar, WhatsApp, YouTube, Mutu pembelajaran
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Media belajar, WhatsApp, YouTube, Mutu pembelajaran |
Subjects: | Pendidikan > Pendidikan (Umum) > Model Pembelajaran |
Divisions: | Fakultas Pascasarjana > Program Magister > Manajemen Pendidikan Islam |
Depositing User: | tuti alawiyah alawiyah |
Date Deposited: | 03 Sep 2025 06:26 |
Last Modified: | 03 Sep 2025 06:27 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/17171 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |