MOHAMAD ZAENUDIN, (2015) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MURDER TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN BERFIKIR KREATIF SISWA PADA KONSEP PENCEMARAN LINGKUNGAN DI KELAS X MANU PUTRA BUNTET PESANTREN. Bachelor thesis, IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
|
Text
ZAENUDIN 2015 BIOLOGI (WM BLM).pdf Download (7MB) | Preview |
Abstract
MOHAMAD ZAENUDIN : Masih ada yang ditujukan cara pendidik mengajar yang terlalu menekankan pada penguasaan konsep. Penumpukan konsep pada siswa dapat saja kurang bermanfaat bahkan tidak bermanfaat sama sekali. Kalau hal tersebut hanya dikomunikasikan oleh guru kepada siswa melalui satu arah seperti menuang air ke dalam sebuah gelas. Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengkaji aktivitas siswa saat kegiatan pembelajaran biologi dengan diterapkan model pembelajaran MURDER (2) untuk mengkaji perbedaan hasil peningkatan berfikir kreatif siswa pembelajaran biologi yang diterapkan model pembelajaran MURDER (3) untuk mengkaji respon siswaterhadap penerapan model pembelajaran MURDER. Proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran MURDER (Mood, Understand, Recall, Digest, Expand, Review) mengacu pada kurikulum untuk menciptakan iklim pembelajaran konstruktivisme dimana siswa akan dapat mengajukan ide-ide, pertanyaan-pertanyaan, serta keberanian mempersoalkan sesuatu yang belum jelas. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes, dan angket Metode yang digunakan adalah Pretest-Posttest Control Group Design dengan teknik pengumpulan data berupa tes (pretest-posttes), observasi dan angket. Sampel yang diambil adalah siswa kelas X 2 sebagai kelas eksperimen sebanyak 23 siswa dan kelas X 1 sebagai kelas kontrol sebanyak 23 siswa. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan SPSS 20 melalui uji normalitas, homogenitas, dan uji t. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) aktivitas siswa pada saat kegiatan pembelajaran menggunakan model pembelajaran MURDER termasuk dalam kriteria baik (2) Berdasarkan hasil uji t, terdapat perbedaan yang signifikan terhadap peningkatan berfikir kreatif antara siswa yang menggunakan model pembelajaran MURDER dengan yang tidak menggunakan model pembelajaran MURDER. Terbukti dari hasil uji t menggunakan SPSS 20 diperoleh nilai sig. 0,039 < (0,05) yang berarti terdapat perbedaan keterampilan berfikir kreatif antara kelas eksperimen dan Kontrol (3) Berdasarkan hasil analisis angket sebagian besar siswa merespon baik penggunaan model pembelajaran MURDER pada konsep pencemaran lingkungan, hal ini terbukti dari hasil analisis angket dengan rata-rata skor sebesar 75,66% yang tergolong kuat. Kata kunci: Penggunaan Model Pembelajaran MURDER (Mood, Understand, Recall, Digest, Expand, Review), Keterampilan Berfikir Kreatif
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Pendidikan (Umum) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 5. Tadris Ilmu Pengetahuan Alam Biologi |
Depositing User: | tuti alawiyah alawiyah |
Date Deposited: | 12 Apr 2017 07:26 |
Last Modified: | 12 Apr 2017 07:26 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/2069 |
Actions (login required)
View Item |