PERBANDINGAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN ANTARA PENERAPAN KURIKULUM 2013 DAN KTSP PADA MATA PELAJARAN IPS DI MTs NEGERI LEUWIMUNDING KABUPATEN MAJALENGKA

SHINTA SOVIATUL MAULA, (2015) PERBANDINGAN EFEKTIFITAS PEMBELAJARAN ANTARA PENERAPAN KURIKULUM 2013 DAN KTSP PADA MATA PELAJARAN IPS DI MTs NEGERI LEUWIMUNDING KABUPATEN MAJALENGKA. Bachelor thesis, IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Other
SHINTA SOVIATUL MAULA (WM BELUM).PDF

Download (10MB) | Preview

Abstract

SHINTA SOVIATUL MAULA: Efektifitas pembelajaran dapat dilihat dari proses dan hasil. Dalam proses pembelajaran dapat dikatakan efektif jika mengandung dua indikator, yaitu terjadinya belajar pada siswa dan apa yang dilakukan guru. Pembelajaran di sekolah perlu adanya kurikulum. Di MTs Negeri Leuwimunding Kurikulum yang diterapkan yaitu Kurikulum 2013 dan KTSP. Permasalahan efektifitas pembelajaran dengan penerapan Kurikulum 2013, tak jarang peserta didik selalu mengeluh karena tidak mengerti dengan materi yang dipelajari karena dalam hal ini peserta didik selalu diberikan tugas tanpa dijelaskan terlebih dahulu, jika guru memberikan tugas secara berkelompok hanya satu atau dua orang yang mengerjakan tugas tersebut dan yang lainnya bersenda gurau dengan kelompok yang lain, Sedangkan Penerapan KTSP, tak jarang peserta didik cenderung pasif, walaupun ketika proses pembelajaran dilakukan diskusi, peserta didik cenderung pasif bahkan gurunya juga tidak melibatkan peserta didik untuk aktif dalam pembelajaran. Untuk itu, penulis tertarik untuk membandingkan efektifitas pembelajaran antara penerapan Kurikulum 2013 dan KTSP pada mata pelajaran IPS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pembelajaran dengan penerapan Kurikulum 2013, mengetahui efektifitas pembelajaran dengan penerapan KTSP dan mengetahui perbedaan efektifitas pembelajaran antara penerapan Kurikulum 2013 dan KTSP. Efektifitas pembelajaran dalam proses pembelajaran dapat dikatakan efektif baik dengan penerapan Kurikulum 2013 maupun KTSP, jika melibatkan peserta didiknya secara aktif, menggunakan teknik pembelajaran yang tepat agar proses pembelajaran dapat berjalan sesuai apa yang diharapkan. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif komparatif, metode yang digunakan adalah metode survey, sedangkan teknik pengumpulan data dengan penyebaran angket, observasi dan studi kepustakaan. Populasi dalam penelitian berjumlah 367 siswa, pengambilan sampel dilakukan dengan metode random sampling dimana sampel pertama berjumlah 35 siswa dan sampel kedua berjumlah 38 siswa. Adapun analisis data tersebut penulis menggunakan rumus uji t-test polled varians. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa efektifitas pembelajaran dengan penerapan Kurikulum 2013 yaitu 77,3% yang termasuk dalam kategori baik, sedangkan efektifitas pembelajaran dengan penerapan KTSP yaitu 79,1% yang termasuk kedalam kategori baik. Hasil uji t menghasilkan, thitung = −1,064 sedangkan ttabel = 2,000 maka thitung < ttabel H0 diterima, artinya tidak terdapat perbedaan efektifitas pembelajaran yang signifikan antara penarapan kurikulum 2013 dan KTSP pada mata pelajaran IPS. Kata kunci : Efektifitas Pembelajaran, Penerapan Kurikulum 2013, Penerapan KTSP

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: Pendidikan > Pendidikan (Umum)
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 6. Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial
Depositing User: tuti alawiyah alawiyah
Date Deposited: 25 Apr 2017 07:41
Last Modified: 25 Apr 2017 07:41
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/2130

Actions (login required)

View Item View Item