PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP PERILAKU SOSIAL REMAJA USIA 16-18 TAHUN (Studi Kasus RemajaPutus Sekolah di RW 001 Desa Sindangpano Kecamatan Rajagaluh Kabupaten Majalengka Tahun 2014)

Dwi aminah, (2015) PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP PERILAKU SOSIAL REMAJA USIA 16-18 TAHUN (Studi Kasus RemajaPutus Sekolah di RW 001 Desa Sindangpano Kecamatan Rajagaluh Kabupaten Majalengka Tahun 2014). Bachelor thesis, IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
DEWI AMINAH (14111110016) (WM BLM)-min.pdf

Download (480kB) | Preview

Abstract

DEWI AMINAH NIM: 14111110016 PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP PERILAKU SOSIAL REMAJA USIA 16-18 TAHUN (Studi Kasus Remaja Putus Skolah di RW 001 Desa Sindangpano Kecamatan Rajagaluh Kabupaten MajalengkaTahun 2014)” Pendidikan merupakan salah satu yang membekali anak dengan berbagai pengalaman sosial dan nilai moral. Melalui pendidikan anak akan mendapatkan pengalaman, kebiasaan, keterampilan berbagai sikap dan bermacam-macam ilmu pengetahuan.TerdapatFenomenapararemajamempunyaiPerilaku negatif mencuri uangpara pedagang maupun uang masyarakat, mencuri uang infak masjid dan kejadian itu menyebabkan anak berurusan dengan polisi, kurangpeduliterhadaplingkungannya, tidaksukaikutberpartisipasidalamkerjabakti di desa. Perilaku positif sebagian remaja adalah ketika ada kerja bakti (gotong royong) remaja ikut berpartisipasi denga masyarakat sekitar. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui data tentang tingkat pendidikan remaja usia 16-18 tahun di RW 001 Desa Sindangpano Kec. Rajagaluh Kab. Majalengka,tentang perilaku sosial remaja usia 16-18 tahun di RW 001 Desa Sindangpano Kec. Rajagaluh Kab. Majalengka. Jenjang pendidikan formal di Indonesia sebagaimana disebutkan dalam UU Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Republik Indonesia dibagi menjadi tiga, yaitu pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pendidikan tinggi,Perilaku anak bukan semata-mata merupakan proses dari sosial yang didapatkan dari keluarga saja, melainkan ditunjang dari peran sekolah terhadap anak sekali bilamana didukung oleh latar belakang pendidikan yang memadai. Pendekatan yang dilakukan dalam skripsi ini adalah pendekatan empiris dengan melakukan studi lapangan. Adapun metodologi dalam skripsi ini menggunkan dua tahap, yaitu: 1) Pengumpulan data, dengan teknik observasi, wawancara, dokumentasi, angket dan studi pustaka 2) Analisis data hasil penelitian dengan menggunakan rumus prosentase. Serta untuk mengetahui pengaruh data antara variable X dan variable Y, maka digunkan rumus korelasi product moment dan Determination dan Correlation (DC). Adapun mengenai pengaruh tingkat pendidikan remaja usia 16-18 tahun RW 001 di Desa Sindangpano Kec. Rajagaluh Kab. Majalengka menunjukan adanya korelasi positif.Hal ini dapat dilihat dari hasil perhitungan dengan dengan nilai koralasi 0,424 pada standar penelitian product moment berada pada jarak 0,400 – 0,600 dengan kategori pengaruh atau korelasi cuckup. Dan hal tesebut dipengaruhi oleh tingkat pendidikan remaja usia 16-18 tahun adalah sebesar 17,9% dengan sisanya 82,1%dipengaruhi oleh variabel lainnya.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: Pendidikan > Pendidikan (Umum) > Model Pembelajaran
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 1. Pendidikan Agama Islam
Depositing User: tuti alawiyah alawiyah
Date Deposited: 10 May 2017 02:37
Last Modified: 10 May 2017 02:37
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/2782

Actions (login required)

View Item View Item