KONSEP KHULU’ DALAM PERSPEKTIF IMAM SYAFI’I

Ibnu Malik, (2013) KONSEP KHULU’ DALAM PERSPEKTIF IMAM SYAFI’I. Bachelor thesis, IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
IBNU MALIK_59310073_OK-min.pdf

Download (762kB) | Preview

Abstract

Ibnu Malik: KONSEP KHULU’ DALAM PERSPEKTIF IMAM SYA>FI’I Kehidupan suami isteri hanya bisa tegak kalau ada dalam ketenangan, kasih sayang, pergaulan yang baik dan masing-masing pihak menjalankan kewajibannya dengan baik. Tetapi adakalanya terjadi suami membenci isteri atau isteri membenci suami. Ketika kebencian ada dipihak suami maka t}alaq ada di tangannya, begitu juga jika kebencian ada dipihak istri maka khulu’ ada ditangannya. Tidak berbeda dengan ulama lain, sebagai ulama mujtahid asy-Sya>fi’i mengeluarkan fatwa-fatwanya tentang khulu’, akan tetapi ada beberapa fatwa yang dikeluarkannya dibedakan berdasarkan tempat yakni ‘Iraq dan Mesir dan kita kenal dengan istilah qaul qadi>m dan qaul jadi>d. Berangkat dari pemikiran di atas, maka dapat dirumuskan masalah yang terkait dengan judl di atas, yakni: 1. Bagaimanakah fatwa qaul qadi>m dan qaul jadi>d asy-Sya>fi’i tentang khulu’?, 2. Faktor apa saja yang mempengaruhi fatwa asy-Sya>fi’i tentang khulu’ pada qaul qadi>m dan qaul jadi>d?, 3. Bagaimanakah relevansi kedua fatwa tersebut pada kondisi saat ini di Indonesia?. Adapun penelitian ini bertujuan untuk: 1. Mengetahui perubahan fatwa qaul qadim dan qaul jadid asy-Sya>fi’i tentang khulu’, 2. Mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi fatwa asy-Sya>fi’i tentang khulu’ pada qaul qadi>m dan qaul jadi>d, 3. Mengetahui sejauh mana relevansi fatwa asy-Sya>fi’i pada kondisi saat ini di Indonesia. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka digunakan pendekatan normatif (legal research). Upaya penyusunan bahan penelitian ini, digunakan metode pengumpulan data studi literatur atau studi kepustakaan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan ini, dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Dalam qaul qadim asy-Sya>fi’i berpendapat bahwa khulu’ adalah fasakh, sedang dalam qaul jadi>d asy-Sya>fi’i berpendapat bahwa khulu’ adalah t}alaq. 2. Perbedaan fatwa tersebut dihasilkan karena hasil penelitian asy-Sya>fi’i terhadap nas}- nas} yang berbeda dengan didasarkan pada kaidah-kaidah terkait, 3. Fatwa asy- Sya>fi’i tentang khulu’ dalam qaul jadi>d sejalan dengan kondisi saat ini di Indonesia.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: K Law > K Law (General)
Depositing User: rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited: 31 Jan 2017 03:55
Last Modified: 12 Jun 2017 01:07
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/518

Actions (login required)

View Item View Item