Fathurrozi, (2021) Efektivitas Peran Mediator Dalam Mendorong Keberhasilan Mediasi Di Pengadilan Agama Kota Cirebon Tahun 2018-2019. Bachelor thesis, Hukum Keluarga IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
|
Text
AWALAN DLL.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (741kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (400kB) | Preview |
|
|
Text
DAPUS.pdf Download (628kB) | Preview |
Abstract
Fathurrozi. NIM: 1608201022, “ EFEKTIVITAS PERAN MEDIATOR DALAM MENDORONG KEBERHASILAN MEDIASI DI PENGADILAN AGAMA KOTA CIREBON TAHUN 2018-2019 “, 2021. Mediasi adalah upaya penyelesaian konflik dengan melibatkan pihak ketiga yang netral, yang tidak memiliki kewenangan mengambil keputusan yang membantu pihak-pihak yang bersengketa mencapai penyelesaian yang di terima oleh kedua belah pihak. Keberhasilan proses mediasi selanjutnya, juga sangat ditentukan oleh kompetensi seorang mediator dalam memandu proses berjalannya mediasi, tentu hal tersebut bukanlah perkara mudah. Belum lagi kendalakendala yang sering kali dihadapi dan menjadi penghambat keberhasilan proses mediasi bagi para mediator dalam upaya mendamaiakan pihak yang berperkara, seperti: tekat bulat untuk bercerai dari suami atau istri, masing-masing pihak saling merasa benar, permasalahan yang dihadapi kedua belah pihak tidak begitu jelas. Tidak mudah menyelesaikan perseteruan pelik dari kedua belah pihak, di tambah lagi faktor-faktor pemicu dari keinginan bercerai beragam, sehingga mediator ditutut memiliki wawasan luas agar dapat membantu menyelesaikan persoalan para pihak. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui proses pelaksanaan mediasi dan untuk mengetahaui tingkat keberhasiln mediasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosioogi dengan metode kualitaif deskriptif. tempat lokasi penelitian di Pengadilan Agama Kota Cirebon Jalan Brigjend Dharsono (by pass) No. 05 Kota Cirebon. Penelitian ini menggunakan dua sumber data yaitu data primer dan data sekunder. Data primer melibatkan Hakim mediator yang ada di Pengadilan Agama Kota Cirebon bernama bapak Asis, Moch Suyana sebagai panitera dan mediator non Hakim Bapak. Agus Wachyu Abiusna. Data sekunder berupa majalah, jurnal, buku dan hasil penelitian relevan. Setelah melakukan penelitian di Pengadilan Agama Kota Cirebon maka peneliti mendapatkan hasil bahwa proses mediasi memiliki tingkat keberhasilan jika dilihat dari PERMA No 1 Tahun 2016. Selain itu terdapat faktor pendukung dan penghambat mediasi di Pengadilan Agama Kota Cirebon. Faktor pendukung keberhasilan mediasi meliputi faktor psikologis, iktikad baik para pihak, dan keterampilan mediator. Faktor penghambat dala keberhasilan mediasi yaitu keinginan kuat para pihak untuk bercerai dan konflik berkepanjangan. Proses mediasi di Pengadilan Agama Kota Cirebon terdapat 6 tahap. Tahap pra mediasi, tahap proses mediasi, mediasi mencari kesepakatan, mediasi tidak mencapai kesepakatan, tempat penyelenggaraan mediasi, perdamaian di tingkat banding, kasasi, peninjauan kembali. Kata Kunci: Evektivitas, Mediasi dan Pengadilan Agama.
| Item Type: | Thesis (Bachelor) |
|---|---|
| Subjects: | K Law > K Law (General) |
| Divisions: | Fakultas Pascasarjana > Program Magister > Perdata Islam (Al-Ahwal Al-Syahsyiyyah) |
| Depositing User: | rosyidah rosyidah rosyidah |
| Date Deposited: | 30 Sep 2021 04:21 |
| Last Modified: | 30 Sep 2021 04:21 |
| URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/5559 |
Actions (login required)
 |
View Item |