Manajemen Ibadah Haji dan Dampak Penundaan Keberangkatan Ibadah Haji Pada Masa Pandemi Covid 19 (Studi Kasus Di Kementerian Agama Kota Cirebon)

Riyan Hidayat, (2021) Manajemen Ibadah Haji dan Dampak Penundaan Keberangkatan Ibadah Haji Pada Masa Pandemi Covid 19 (Studi Kasus Di Kementerian Agama Kota Cirebon). Bachelor thesis, Hukum Ekonomi Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
01 COVER-DAFTAR ISI.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (718kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (362kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (229kB) | Preview

Abstract

Riyan Hidayat. 1708202135. Manajemen Ibadah Haji dan Dampak Penundaan Keberangkatan Ibadah Haji Pada Masa Pandemi Covid 19 (Studi Kasus Di Kementerian Agama Kota Cirebon) Penyelenggaraan ibadah haji dilakukan setiap tahun oleh umat Islam di Indonesia. Sesuai dengan Undang-undang No 17 Tahun 1999 tentang penyelenggaraan ibadah haji, menyebutkan bahwa pemerintah berkewajiban memberikan pembinaan, pelayanan dan perlindungan yang sebaik-baiknya terhadap jama’ah haji melalui sistem dan manajemen penyelenggaraan haji. Penyelenggaraan sistem dan manajemen haji dimaksudkan agar pelaksanaan ibadah haji dapat berjalan dengan aman, tertib, lancar dan nyaman sesuai dengan tuntutan agama, jama’ah dapat melaksanakan ibadah secara mandiri sehingga diperoleh haji yang mabrur. Mengingat bahwa pandemi Covid-19 masih belum selesai, maka pemberangkatan ibadah haji terpaksa ditunda. Pemerintah Arab Saudi mengumumkan bahwa negara nya belum bisa membuka ibadah haji bagi negara-negara lain karena dikhawatirkan akan berbahaya bagi jamaah. Akibat penundaan keberangkatan ibadah haji tentunya akan sangat berdampak terhadap pelaksanaan dan kepada calon jemaah sendiri. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan ibadah haji, manajemen ibadah haji serta dampak penundaan keberangkatan ibadah haji pada masa pandemi covid 19 dimana situasinya tidak sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data ada tiga yaitu wawancara, observasi, dokumentasi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling. Karena peneliti merasa sampel yang diambil paling mengetahui tentang masalah yang akan diteliti oleh peneliti. Berdasarkan hasil penelitian, plaksanaan ibadah haji di Kementerian Agama Kota Cirebon pada masa pandemi Covid-19 ditunda di karenakan pihak Arab Saudi belum mengizinkan untuk melaksanakan ibadah haji akibat kasus pandemic, manajemen pelayanan ibadah haji pada masa pandemi Covid-19 di Kementerian Agama Kota Cirebon sama seperti tahun-tahun sebelumnya walaupun situasinya pandemi serta dampak penundaan keberangkatan ibadah haji pada masa pandemi Covid-19 di Kementerian Agama Kota Cirebon tentunya akan menambah panjang daftar antrian haji pada tahun berikutnya Kata Kunci : Manajemen Ibadah Haji, Dampak Penundaan Haji, Pandemi Covid 19.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Depositing User: rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited: 30 Sep 2021 04:21
Last Modified: 30 Sep 2021 04:21
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/5560

Actions (login required)

View Item View Item