Ari Rizky Romadhon, (2020) Peran Lembaga Peradilan Dalam Mengefektifkan Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Mediasi (Studi Kasus di Pengadilan Agama Kota Cirebon Kelas 1B Tahun 2019). Bachelor thesis, Hukum Keluarga IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
|
Text
16. SKRIPSI 2020 HK ARI RIZKY ROMADHON-1-22.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
16. SKRIPSI 2020 HK ARI RIZKY ROMADHON-23-41.pdf Download (400kB) | Preview |
|
|
Text
16. SKRIPSI 2020 HK ARI RIZKY ROMADHON-86-88.pdf Download (136kB) | Preview |
|
|
Text
16. SKRIPSI 2020 HK ARI RIZKY ROMADHON-89-92.pdf Download (138kB) | Preview |
Abstract
Ari Rizky Romadhon. NIM: 1414211009, “Peran Lembaga Peradilan Dalam Mengefektifkan Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Mediasi (Studi Kasus di Pengadilan Agama Kota Cirebon Kelas 1B Tahun 2019)” Mediasi adalah salah satu alternatif yang disediakan oleh lembaga peradilan untuk menyelesaikan sengketa secara lebih efektif dan efesien. Dalam perkembangannya, peraturan yang mengatur tentang mediasi ini sudah pernah diubah beberapa kali. Mahkamah Agung melalui kewenangannya, pada tahun 2016 mengeluarkan peraturan terbarunya mengenai hal ini yaitu dengan mengeluarkan PERMA Nomor 1 Tahun 2016 sebagai pengganti peraturan sebelumnya yaitu PERMA Nomor 1 Tahun 2008. Meskipun sudah mengalami perubahan untuk mengoptimalkan peraturan sebelumnya, bukan berarti PERMA ini telah sempurna dalam pelaksanaannya. Ada begitu banyak faktor yang dapat membuat sebuah peraturan menjadi tidak efektif ketika dijalankan. Soerjono Soekanto dalam teori efektivitas hukumnya membagi faktor-faktor ini menjadi lima, yaitu faktor perundangan-undangan, penegak hukum, fasilitas atau sarana, masyarakat, serta kebudayaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjawab pertanyaan yang menjadi rumusan masalah: “apa saja peran lembaga peradilan dalam mengefektifkan PERMA Nomor 1 Tahun 2016 di Pengadilan Agama Cirebon Kelas 1B, bagaimana efektivitas PERMA Nomor 1 Tahun 2016 dalam meminimalisasi angka perceraian, serta apa saja faktor penghambat serta pendukung efektivitasnya”. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, data yang dikumpulkan dengan cara interview (wawancara), observasi, dan dokumentasi. Berdasarkan analisis data yang dilakukan, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran lembaga peradilan di Pengadilan Agama Cirebon belum efektif. Dari lima faktor yang dijadikan parameter, faktor penegak hukum adalah penyebab utama ketidakefektifan PERMA Nomor 1 Tahun 2016 ini di Pengadilan Agama Cirebon Kelas 1B. Kata kunci: Mediasi, PERMA, Efektivitas
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Keluarga Islam (Al-Ahwal Al-Syahsyiyyah) |
Depositing User: | rosyidah rosyidah rosyidah |
Date Deposited: | 04 Nov 2021 04:50 |
Last Modified: | 04 Nov 2021 04:50 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/5842 |
Actions (login required)
View Item |