Rifa Akmalia, (2022) Persepsi Masyarakat Terhadap Kursus Pra Nikah Bagi Calon Pengantin Dalam Mewujudkan Keluarga Sakinah Di Desa Tolengas Kecamatan Tomo Kbupaten Sumedang. Bachelor thesis, S1 Hukum Keluarga IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
|
Text
BAB I.pdf Download (466kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (212kB) | Preview |
|
|
Text
DAPUS.pdf Download (281kB) | Preview |
|
|
Text
AWALAN DLL.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Rifa Akmalia. NIM:1708201072, “PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP KURSUS PRA NIKAH BAGI CALON PENGANTIN DALAM MEWUJUDKAN KELUARGA SAKINAH DI DESA TOLENGAS KECAMATAN TOMO KABUPATEN SUMEDANG”, 2022. Kursus Pra Nikah merupakan pemberian bekal pengetahuan terhadap calon pengantin yang hendak melangsungkan pernikahan. Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tomo merupakan salah satu KUA yang memiliki kegiatan kursus pra nikah. Dalam 3 tahun terakhir angka partisipasi masyarakat terhadap kursus pra nikah sangat minim dibandingkan dengan permohonan pengajuan pernikahan yang tinggi, salah satunya adalah di Desa Tolengas. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab dari pertanyaan-pertanyaan yang menjadi rumusan masalah: “Bagaimana praktik dan materi kursus pra nikah bagi calon pengantin yang dilakukan oleh KUA Tomo, bagaimana pendapat tokoh masyarakat Desa Tolengas tentang pelaksanaan kursus pra nikah bagi calon pengantin dalam mewujudkan keluarga sakinah, bagaimana kendala dan solusi dalam pelaksanaan kursus pra nikah bagi calon pengantin di Kecamatan Tomo. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, dengan menggunakan metode pengumpulan data yaitu berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Lokasi penelitian dilaksanakan di Desa Tolengas Kecamatan Tomo Kabupaten Sumedang. Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa: Pertama, Praktik kursus pra nikah yang dilaksanakan oleh KUA Tomo telah berjalan sesuai dengan pedoman yang ada, peserta juga mendapatkan bacaan mandiri bagi calon pengantin; Kedua, Pendapat tokoh masyarakat terhadap kursus pra nikah dalam mewujudkan keluarga sakinah di Desa Tolengas Kecamatan Tomo sangat positif; Keitga, kendala yang didapati ialah keterbatasan waktu, kurangnya kesadaran masyarakat, tidak adanya peraturan yang mewajibkan keikutsertaan dalam kursus pra nikah, serta terhambat oleh pekerjaan. Solusi yang dapat diberikan adalah dengan menambah durasi waktu, menambah kesadaran masyarakat, adanya peraturan yang menegaskan bahwa calon pengantin wajib untuk mengikuti kursus pra nikah, bimbingan perkawinan diberikan kepada remaja yang telah memasuki usia 19 (sembilan belas) tahun keatas. Kata Kunci: Persepsi Masyarakat, Keluarga Sakinah, Kursus Pra Nikah.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Keluarga Islam (Al-Ahwal Al-Syahsyiyyah) |
Depositing User: | rosyidah rosyidah rosyidah |
Date Deposited: | 07 Jul 2022 09:02 |
Last Modified: | 07 Jul 2022 09:02 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/6961 |
Actions (login required)
View Item |