Azka Shofar Al As'ari, (2022) Problematika Pembatalan Pemberangkatan Haji Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Kementerian Agama Kota Cirebon Perspektif Maqashid Syariah. Bachelor thesis, S1 Hukum Ekonomi Syariah/Muamalah IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
|
Text
AWALAN DLL.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (572kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (208kB) | Preview |
|
|
Text
DAPUS.pdf Download (287kB) | Preview |
Abstract
Azka Shofar Al As‟ari. NIM: 1808202096. “PROBLEMATIKA PEMBATALAN PEMBERANGKATAN HAJI PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI KEMENTERIAN AGAMA KOTA CIREBON PERSPEKTIF MAQASHID SYARIAH”, 2022. Ibadah Haji merupakan perjalanan dengan mengunjugi ka‟bah untuk melakukan ritual ibadah haji seperti thawaf, sa‟i, wukuf di arafah dan sebagainya yang dilakukan oleh setiap muslim sekali seumur hidup bagi siapa saja yang mampu dengan menjamin keselamatan serta kesehatan para jemaah haji selama berada di Arab Saudi. Namun pada masa pandemi saat ini, pemberangkatan haji pun menjadi terganngu bahkan dibatalkan. Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 660 Tahun 2021 tentang Pembatalan Keberangkatan Jemaah Haji Pada Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1442 H/2021 M menjadi alasan diperbolehkannya keputusan pembatalan pemberangkatan jemaah haji Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang menjadi rumusan masalah: “Bagaimana Persiapan Pelaksanaan Ibadah Haji pada masa pandemi di Kemeterian Agama Kota Cirebon? dan Bagaimana Relevansi Pembatalan Pemberangkatan Haji di Kemeterian Agama Kota Cirebon pada masa pandemi Covid-19 menurut Maqasid Syari‟ah?”. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, data yang dikumpulkan dengan observasi, wawancara, dan dokumen. Sumber penelitian ini adalah Kepala Seksi Penyelenggara Haji, Penyusun Perlengkapan Haji, Penyusun Akomodasi Haji, dan Penyusun Bahan Pendaftaran dan Pembatalan Haji. Jenis Penelitian ini berupa penelitian lapangan (field research). Pendekatan Penelitian ini menggunakan studi kasus (case studi). Adapun hasil dari penelitian ini yaitu Pertama, persiapan pelaksanaan ibadah haji pada masa pandemi di Kemeterian Agama Kota Cirebon ini memang sudah seharusnya dilaksanakan dikarenakan mengingat hampir 2 tahun pemberangkatan haji ditiadakan menyebabkan banyaknya Jemaah haji yang masuk kategori waiting list, sehingga dimasa pandemi ini Kemeterian Agama Kota Cirebon mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan Jemaah haji guna mengantisipasi bilamana Pemerintah Arab Saudi sudah membuka gelombang untuk pemberangkatan Jemaah haji Indonesia. Kedua, relevansi pembatalan pemberangkatan haji di Kemeterian Agama Kota Cirebon pada masa pandemi Covid-19 menurut Maqasid Syari‟ah tentunya sangat berhubungan erat dengan keselamatan jiwa (hifzu nafs) dari pandemi Covid-19 ini dengan tidak memberangkatkan Jemaah itu menjadi solusi utama demi keselamatan para Jemaah sehingga penularan virus covid-19 tidak akan bertambah apalagi menyebabkan kematian. Pembatalan pemberangkatan haji juga diperkuat dengan KMA Nomor 660 tahun 2021 tentang pembatalan keberangkatan Jemaah haji pada penyelenggaraan ibadah haji tahun 1442 H/2021 M. Kata Kunci: Haji, Pandemi Covid-19 dan Maqashid Syariah.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HC Economic History and Conditions |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Ekonomi Islam (Muamalah) |
Depositing User: | rosyidah rosyidah rosyidah |
Date Deposited: | 14 Jul 2022 03:01 |
Last Modified: | 14 Jul 2022 03:01 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/6994 |
Actions (login required)
View Item |