Tia Fijriyanti Nurfadlilah, (2021) Implementasi Hafalan Asmaul husna dengan Gerakan Tangan Dalam Mengembangkan Kecerdasan Spiritual Anak Usia 5-6 Tahun di RA Nurul Iman Kecamatan Leuwimunding Kabupaten Majalengka. Bachelor thesis, S1 Tadris Pendidikan Guru Raudathul Atfal IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
|
Text
AWALAN DLL.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (587kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (443kB) | Preview |
|
|
Text
DAPUS.pdf Download (434kB) | Preview |
Abstract
Asmaul Husna adalah nama-nama Allah yang terbaik dan agung, sesuai dengan sifat-sifat Allah yang jumlahnya 99 nama. Mengetahui dan Mempelajari Asmaul husna merupakan kewajiban bagi seluruh umat islam tanpa terkecuali. Dengan cara mengenal Allah, nama-nama dan Sifat-sifat serta perbuatan-perbuatan-Nya merupakan semulia-mulianya ilmu agama, dan jalan satu-satunya untuk meraih kemuliaan di dunia serta di akhirat. Tetapi fakta yang terjadi proses mengenalkan Asmaul husna kepada anak masih menggunakan metode tradisional yang menyebabkan pembelajaran monoton dan anak menjadi cepat bosan, oleh karena itu diperlukannya strategi atau teknik untuk lebih efektif dan menyenangkan dalam menghafal Asmaul husna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Implementasi Hafalan Asmaul husna dengan gerakan tangan dalam mengembangkan kecerdasan spiritual anak usia 5-6 tahun, mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam implementasi hafalan Asmaul husna dengan gerakan tangan di RA Nurul Iman. Adapun Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Sumber data dari penelitian ini adalah kepala sekolah, guru kelas B, orangtua, kegiatan pembelajaran, dan perencanaan pembelajaran. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan juga dokumentasi. Hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menemukan bahwa RA Nurul Iman menerapkan pembiasaan menghafal Asmaul husna dengan gerakan tangan dan juga mengenal arti dari setiap Asmaul husna. Kegiatan implementasi hafalan Asmaul husna dibiasakan dibaca pada kegiatan pembukaan ataupun kegiatan penutup. Dalam implementasi hafalan Asmaul husna ini ada yang menjadi faktor pendukung diantaranya Guru yang kreatif, referensi yang mudah dicari, kerja sama orangtua, Faktor lingkungan belajar yang nyaman. Sedangkan faktor penghambat nya Jumlah Asmaul husna yang terhitung banyak, Waktu di era pandemic yang sangat terbatas, Mood anak yang gampang berubah. Implementasi Hafalan Asmaul husna dengan gerakan tangan ini sangat mempengaruhi terhadap kecerdasan spiritual anak, karena anak yang berkembang kecerdasan spiritualnya ia akan lebih mengenali siapa dirinya, kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya serta mengasah dan memaksimalkan kelebihan yang dimilikinya. Manifestasi Asmaul husna itu adalah mencontoh sifat-sifat Allah sesuai kemampuannya, seperti meneladani sifat Ar- Rahman (maha penyanyang), Ar- Haliim (Maha penyantun), Al Karim (Maha Mulia), Al Matin (Maha Kokoh) Al Afuw (Maha pemberi maaf) dan As Shobur (Maha Sabar) dan lain-lain.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Teori dan Praktek Pendidikan > Pendidikan Tinggi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 8. Pendidikan Guru Raudhatul Athfal |
Depositing User: | Eka Cahya Nugraha |
Date Deposited: | 29 Jul 2022 07:06 |
Last Modified: | 04 Aug 2022 03:11 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/7587 |
Actions (login required)
View Item |