Moh. Alfian Aziz, (2022) HADIS-HADIS PENGINGKARAN JAHMIYAH DALAM KITAB SUNAN IBNU MĀJAH (Studi Kitab Hadis). Bachelor thesis, IAIN SYEKH NURJATI. S1 ILH.
|
Text
Cover .pdf Download (10MB) | Preview |
|
|
Text
BAB 1 .pdf Download (3MB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5 .pdf Download (906kB) | Preview |
|
|
Text
DAPUS .pdf Download (897kB) | Preview |
Abstract
Pada sejarah teologi Islam paham jabariyah awal mula dimunculkan nya oleh al-Ja’ad bin Dirham. Disebarkan oleh Jahm bin Ṣafwan yang lahir di kota Samarkand, Khurasan, Iran dan menetap di Iraq. Ia merupakan seorang budak yang dimerdekakan. Ia adalah seorang tokoh masyhur sebagai pelopor paham jabariyah. Paham ini juga identik dengan paham jahmiyah pada kalangan Murji’ah selaras dengan namanya. Jahm bin Ṣafwan masyhur karena kepandaianya berbicara serta berpidato mengajak manusia ke jalan Allah serta berbakti kepada-Nya dan dengan itu banyak sekali orang-orang yang mulai tertarik kepadanya. Jahm berpendapat yang berkaitan dengan persoalan teologi. Bahwa manusia tidak mampu untuk berbuat apa-apa, tidak mempunyai daya, dan tidak mempunyai pilihan. Pendapat Jahm mengenai keterpaksaan ini lebih terkenal dari pada pendapatnya mengenai surga dan neraka, konsep iman, kalam Allah, meniadakan sifat Allah (nafyu aṣ-ṣīfat) dan melihat-Nya di akhirat. Nafyu aṣ-ṣīfat (peniadaan sifat) merupakan konsep yang dibawakan oleh Jahm. Ia berpendapat bahwa sifat-sifat yang ada di manusia tidak bisa disifatkan pada Tuhan, karena akan membawa kepada atribusi karakteristik manusia ke mahluk bukan manusia. Rumusan masalah yang dianalisis dalam penelitian ini adalah, diantaranya sebagai berikut: (1) Bagaimana kualitas hadis-hadis yang ditentang oleh paham jahmiyah pada kitab Sunān Ibnu Mājah? (2) Bagaimana posisi Ibnu Majah dalam teologi?. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Penelitian ini dilakukan agar mengetahui kualitas hadis-hadis yang ditentang oleh paham Jahmiyah pada kitab Sunan Ibnu Mājah. (2) Penelitian ini juga dilakukan untuk mengetahui bagaimana posisi Ibnu Majah dalam teologi. Manfaat dari penelitian ini adalah Penelitian ini dilakukan sebagai tambahan ilmu pengetahuan bagi literatur mengenai hadis tentang Pengingkaran Jahmiyah atau yang sejenisnya yang masih berkaitan dengan penelitian ini. Hasil dari penelitian ini menunjukan pertama bahwa kualitas hadis dalam kitab sunan Ibnu Majah pada bab fīmā ankarat jahmiyah ini bervasriasi mulai shahih, hasan, dhai’f dan hasil nya sesuai dengan teori kaidah keshahihan sanad dan matan hadis. Kedua melalui teori analisis wacana dapat diketahui bahwa pengingkaran jahmiyah pada kitab Sunān Ibnu Mājah adalah karena ajaranya bertolak belakang dengan hadis-hadis pada bab itu, dan posisi Ibnu Mājah dalam teologi ia mengingkari prinsip jahmiyah.
| Item Type: | Thesis (Bachelor) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Studi kitab, Hadis pengingkaran jahmiyah |
| Subjects: | Filsafat, Psikologi, Agama > BL Religion |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Ilmu Hadist |
| Depositing User: | H. Tohirin S.Ag |
| Date Deposited: | 21 Oct 2022 02:40 |
| Last Modified: | 21 Oct 2022 02:40 |
| URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/8119 |
Actions (login required)
 |
View Item |