Partisipasi Masyarakat dalam Menerapkan Protokol Kesehatan 3M (Menjaga Jarak, Memakai Masker dan Mencuci Tangan)di Masa New Normal (Studi Kasus di Desa Kumbung Kecamatan Rajagaluh Kabupaten Majalengka)

Yandhika Chika Pratama, (2022) Partisipasi Masyarakat dalam Menerapkan Protokol Kesehatan 3M (Menjaga Jarak, Memakai Masker dan Mencuci Tangan)di Masa New Normal (Studi Kasus di Desa Kumbung Kecamatan Rajagaluh Kabupaten Majalengka). Bachelor thesis, S1 Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
AWALAN DLL.pdf

Download (463kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (294kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (143kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAPUS.pdf

Download (268kB) | Preview

Abstract

Partisipasi Masyarakat dalam menerapkan Protokol Kesehatan 3 M (Menjaga Jarak, Memakai Masker dan Mencuci Tangan) di Masa Pandemi Virus Covid 19 sangatlah penting dalam rangka mencegah semakin besarnya penularan virus tersebut. Salahsatu upaya memutus rantai virus covid-19 di masa new normal yang diawali dengan kebiasan hidup bersih dan sehat yaitu dengan menerapkan protokol kesehatan 3M. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui partisipasi dan bentuk bentuk partisipasi masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan 3M di masa New Normal, serta untuk mengetahui kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan 3M di masa New Normal Partisipasi masyarakat merupakan suatu bentuk manifestasi dari suatu kesadaran dan kepedulian serta tanggungjawab dalam upaya memperbaiki kualitas hidup bersama mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan, pengawasan serta pemanfaatan hasil pembangunan. Dalam menangani virus covid 19 perlu dilakukan penerapan protokol kesehatan 3 M (Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga jarak). Masker merupakan salah satu alat yang berfungsi melindungi pengguna dari partikel berbahaya serta kontaminan yang dapat masuk melalui mulut dan hidung. Mencuci tangan adalah proses membuang kotoran dan debu secara mekanis dari kulit kedua belah tangan dengan memakai sabun dan air. Menjaga jarak adalah pembatasan kontak fisik dan pembatasan kegiatan sosial masyarakat dalam pengendalian infeksi non-farmasi yang bertujuan untuk menghentikan ataumemperlambat penyebaran penyakit menular. Penelitian ini meggunakan metode penelitian kualitatif dengan dengan pendekatan studi kasus. Subjek pada penelitian ini adalah masyarakat Desa Kumbung Rajagaluh. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa bentuk partisipasi masyarakat Desa Kumbung Kecamatan Rajagaluh Kabupaten Majalengka dalam menerapkan protokol kesehatan 3M (Menjaga Jarak, Memakai Masker dan Mencuci Tangan) berupa adanya penerapan protokol kesehatan di setiap rumah seperti penyediaan masker, menyediakan alat cuci tangan khusus dan melakukan karantina mandiri bagi yang teridentifikasi mengidap virus covid 19. Namun ada beberapa kendala yang dihadapi ketika menerapkan protokol kesehatan yaitu masyarakat masih melakukan kerumunan baik di tempat umum maupun di tempat bekerja mengingat masyarakat tidak bisa meninggalkan pekerjaan untuk menghidupi kebutuhan sehari-hari. Masyarakat masih ada yang kurang peduli tentang pentingnya menerapkan protokol kesehatan 3M.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Uncontrolled Keywords: Partisipasi, Masyarakat, Protokol Kesehatan 3M
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 6. Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial
Depositing User: H. Tohirin S.Ag
Date Deposited: 20 Dec 2022 03:00
Last Modified: 20 Dec 2022 03:00
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/8751

Actions (login required)

View Item View Item