AKAD KREDIT SEPEDA MOTOR DENGAN SISTEM JUAL BELI MURABAHAH: ANALISIS PRAKTIK BMT MUBAROKAH TEGAL BERDASARKAN FATWA DSN-MUI NO. 4 TAHUN 2000 TENTANG MURABAHAH

Sahrul Muamar, (2022) AKAD KREDIT SEPEDA MOTOR DENGAN SISTEM JUAL BELI MURABAHAH: ANALISIS PRAKTIK BMT MUBAROKAH TEGAL BERDASARKAN FATWA DSN-MUI NO. 4 TAHUN 2000 TENTANG MURABAHAH. Bachelor thesis, S1 Hukum Ekonomi Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
1808202162_1_cover.pdf

Download (871kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1808202162_2_bab1.pdf

Download (764kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1808202162_6_bab5.pdf

Download (99kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1808202162_7_dafpus.pdf

Download (423kB) | Preview

Abstract

Dalam menjalankan akad kredit sepeda motor atau jual beli murabahah di BMT Mubarokah Kota Tegal, agar pelaksanaanya dapat berjalan dengan lancar. Maka harus ada yang mengatur terkait peraturan akad kredit atau jual beli murabahah. Dalam hal ini peneliti memilih aturan berdasarkan Fatwa DSN-MUI Nomor 4 Tahun 2000 Tentang Murabahah. Isi dari aturan tersebut yaitu membahas tentang ketentuan bagi BMT dan calon anggotanya dalam melaksanakan akad kredit, jaminan dalam murabahah, pelunasan utang dalam murabahah, penundaan dalam murabahah, dan yang terakhir tentang bangkrut dalam murabahah. Permasalahn yang akan dibahas dalam studi ini meliputi penundaan pembayaran yang dilakukan oleh pihak nasabah dikarenakan faktor ekonomi dan tidak amanah dalam melaksanakan setoran angsuran sepeda motor menggunakan akad kredit atau jual beli Murabahah di BMT Mubarakah Tegal dan juga mengenai faktor apa yang menyebabkan pihak nasabah tidak mengimplementasikan peraturan DSN-MUI N0. 04/DSN-MUI/IV/2000 dengan baik, sekaligus upaya dalam menangani masalah tersebut. Studi ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, yakni mendefinisikan fenomena-fenomena dari sudut atau perspektif informan. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa aturan Fatwa DSN-MUI Nomor 4 Tahun 2000 Tentang Murabahah mempunyai peran yang sangat penting dalam mewujudkan kelancaran pelaksanaan akad kredit sepeda motor di BMT Mubarokah Kota Tegal. Selain itu BMT Mubarokah Kota Tegal telah mengimplementasikan aturan tersebut berdasarkan tindakan dalam upaya menangani anggotanya yang mengalami kemacetan penyetoran angsuran kredit sepeda motor. Adapun upaya yang dilakukan pihak BMT Mubarokah Kota Tegal terhadap anggotanya yang mengalami kemacetan kredit yaitu melalui musyawarah antara pihak BMT dan pihak anggotanya. Kemudian pihak BMT memberikan kebebasan kepada anggotanya dalam menyetorkan angsuran tiap bulanya dan juga melakukan akad ulang antara pihak BMT dan anggotanya yang bertujuan melunasi pembayaran yang belum lunas. Dengan catatan pihak anggotanya mengalami musibah, bencana dan kerugian besar yang menyebabkan pihak anggota kesulitan dalam menyetorkan angsuranya.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Uncontrolled Keywords: BMT, Kredit, dan Fatwa DSN-MUI
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Ekonomi Islam (Muamalah)
Depositing User: H. Tohirin S.Ag
Date Deposited: 09 Feb 2023 01:45
Last Modified: 09 Feb 2023 01:45
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/9688

Actions (login required)

View Item View Item