Kholipah, (2022) MEKANISME AKAD IJARAH PADA PEMBIAYAAN PENDIDIKAN MENURUT PERSPEKTIF SYARIAH (Studi Kasus di KPRI Harapan Sejahtera IAIN Syekh Nurjati Cirebon). Bachelor thesis, S1 Perbankan Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
|
Text
AWALAN DLL.pdf Download (795kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (255kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (136kB) | Preview |
|
|
Text
DAPUS.pdf Download (274kB) | Preview |
Abstract
Koperasi merupakan lembaga keuangan yang prinsip operasional dan produknya dikembangkan berdasarkan al-Qur'an dan al-Hadits Nabi SAW serta ketetapan dan keputusan Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). Begitu juga dengan produk pembiayaan pendidikan dimana produk ini dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat salah satunya kebutuhan pendidikan. Terkadang dalam transaksinya mempraktikan bunga atau riba yang dipandangannya sebagai keuntungan, padahal didalam islam dijelaskan bahwasanya riba itu haram dan sesuatu yang dilarang. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang menjadi rumusan masalah. “Bagaimana mekanisme akad ijarah pada pembiayaan pendidikan menurut perspektif syariah di KPRI Harapan Sejahtera. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, data yang dikumpulkan dengan cara interview (wawancara), observasi, dokumentasi kemudian dianalisis dengan metode deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan di KPRI Harapan Sejahtera IAIN Syekh Nurjati Cirebon, penulis menyimpulkan bahwa konsep akad ijarah pada pembiayaan pendidikan di KPRI Harapan Sejahtera untuk memenuhi kebutuhan anggota koperasi. Permodalan yang digunakan bersumber dari modal penyertaan tetap yang berasal dari KPRI Harapan Sejahtera, dana pihak ketiga (DPK), serta produk-produk simpanan dan pembiayaan lain yang sah menurut syariah. Mekanisme akad ijarah pada pembiayaan pendidikan di KPRI Harapan Sejahtera sudah sesuai dengan syariat islam, hal ini dapat dilihat dari akad pembiayaan yang dipraktekkan sudah sesuai dengan ketentuan-ketentuan syara' dan dengan adanya kesepakatan antara kedua belah pihak yaitu pihak koperasi dan pihak anggota. Faktor penghambat KPRI Harapan Sejahtera dalam transaksi akad ijarah pada pembiayaan pendidikan salah satunya minimnya pengetahuan anggota tentang akad ijarah dan penjangkauan kepada pihak sekolah atau kampus yang susah dihubungi oleh koperasi. Sedangkan yang menjadi faktor pendukung adalah pembiayaan yang membantu anggota dalam memenuhi pembiayaan konsumtif dan dukungan anggota yang mayoritas beragama islam.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Akad Ijarah, Pembiayaan Pendidikan dan Hukum Ekonomi Islam |
Subjects: | H Social Sciences > HC Economic History and Conditions |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Perbankan Syariah |
Depositing User: | H. Tohirin S.Ag |
Date Deposited: | 10 Feb 2023 04:41 |
Last Modified: | 10 Feb 2023 04:41 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/9716 |
Actions (login required)
View Item |