Tika Widian Prahasti, (2022) WISATA RELIGI DAN KESEJAHTERAN EKONOMI MASYARAKAT DI KAWASAN SITU LENGKONG PANJALU PADA MASA PANDEMI COVID-19. Masters thesis, S2 Ekonomi Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
|
Text
AWALAN DLL.pdf Download (624kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (362kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (135kB) | Preview |
|
|
Text
DAPUS.pdf Download (217kB) | Preview |
Abstract
Penyelenggaran Kepariwisataan ditunjuk untuk meningkatkan pendapatan nasional dalam rangka meningkatkan kesejahteran dan kemakmuran rakyat, memperluas dan memeratakan kesempatan berusaha dan lapangan kerja. Pembangunan dan pengembangan sektor pariwisata, tentu melibatkan pihak masyarakat secara langsung maupun secara tidak langsung. Sehingga akan memberikan dampak terhadap masyarakat di sekitar tempat wisata, baik dampak positif maupun dampak negatif. Salah Satu Provinsi di Indonesia yang memiliki potensi tempat wisata ialah Provinsi Jawa Barat tepatnya Desa Panjalu memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi para wisatawan, wisatawan yang datang ke Panjalu pada umumnya adalah para penziarah yang mengunjungi makam salah satu tokoh pejuang agama Islam yakni makam Hariang Kancana atau Sayyid Ali Bin Muhammad Bin Umar yang merupakan putra dari Hariang Borosngora, Raja di Kerajaan Panjalu. Penelitian ini merupakan Penelitian kualitatif yang menghasilkan data deskriptif. teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi yaitu pengunjung, pedagang atau masyarakat di kawasan makam Prabu Hariang Kancana.Dalam pengujian kredibilitas ini menggunakan jenis triangulasi sumber. Hail penelitian ini menunjukkan bahwa para pengunjung yang berziarah di Situ Lengkong Panjalu yaitu motif agama dan budaya.8 responden yang dipilih oleh penelitimereka semua sudah merasakan suka dan duka, memulai usaha dengan adanya pademi covid-19, usaha yang mereka kelola selama ini harus tutup dan mencari ide lain untuk berjualan seperti jualan masker. Wisata religi makam Situ Lengkong Panjalu memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi msyarakat setempat dengan ramainya pengunjung serta ketersediaan fasilitas yang ada tentu biaya operasional yang sudah terukur. Hasil data para wisatawan dan peziarah sudah disediakan perahu bermotor yang terdapat di darmaga dan cukup membayar sewa sebesar Rp 10.000 per orang sedangkan untuk biaya parkir bus sebesar Rp 30.000, parkir mobil Rp 5.000 parkir motor Rp 3.000.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Wisata, Ekonomi, Covid19 |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor |
Divisions: | Fakultas Pascasarjana > Program Magister > Ekonomi Syariah |
Depositing User: | H. Tohirin S.Ag |
Date Deposited: | 22 Feb 2023 08:20 |
Last Modified: | 22 Feb 2023 08:20 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/9905 |
Actions (login required)
View Item |