Peran Penyuluh Agama Islam Dalam Membina Akhlak Remaja Di Desa Mekarsari Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi

Samha Mukhtobatul 'Ulya, (2023) Peran Penyuluh Agama Islam Dalam Membina Akhlak Remaja Di Desa Mekarsari Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi. Bachelor thesis, IAIN Syekh Nurjati Cirebon S1 BKI.

[img]
Preview
Text
1908306074_1_cover.pdf

Download (661kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1908306074_2_bab1.pdf

Download (394kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1908306074_6_bab5.pdf

Download (99kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1908306074_7_dafpus.pdf

Download (148kB) | Preview

Abstract

Akhlak melekat pada diri setiap individu, sehingga dapat membedakan satu orang dengan yang lain. Akhlak adalah nilai-nilai tingkah laku manusia berdasarkan norma-norma agama dan sosial yang erat hubungannya dengan Tuhan, diri sendiri dan lingkungannya yang diwujudkan dalam perbuatan, perasaan, perkataan dan pikiran. Sebagai generasi penerus bangsa yang wajib dimiliki oleh setiap remaja adalah memiliki akhlak yang baik. Di tengah maraknya kenakalan remaja saat ini. Masalah pokok penelitian ini adalah bagaimana peran Penyuluh Agama Islam dalam pembinaan akhlak remaja di Desa Mekarsari Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi. Permasalahan pokok tersebut dirumuskan menjadi 3 sub masalah, yaitu: 1) Bagaimanakah metode Penyuluh Agama Islam dalam membina akhlak remaja di Desa Mekarsari? 2) Apa faktor pendukung dan penghambat yang dialami oleh Penyuluh Agama Islam dalam pembinaan akhlak remaja di Desa Mekarsari? 3) Bagaimana peran Penyuluh Agama Islam dalam pembinaan akhlak remaja di Desa Mekarsari? Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dan berlokasi di Desa Mekarsari, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah kepala desa, kepala KUA, Penyuluh Agama Islam, masyarakat dan remaja. Sedangkan sumber data sekunder adalah buku, jurnal, tesis, ebook atau buku elektronik. Selanjutnya metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan melalui tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, Penyuluh Agama Islam memiliki peran penting di masyarakat, khususnya dalam pembinaan akhlak remaja. Penyuluh Agama Islam adalah pembimbing, pembimbing, motivator dan panutan bagi masyarakat. Dalam memberikan pembinaan kepada remaja, Penyuluh Agama Islam menggunakan metode langsung, dimana Penyuluh Agama Islam berkomunikasi langsung dengan masyarakat yaitu dengan pembiasaan remaja untuk melakukan kegiatan keagamaan dan memberikan motivasi dan nasehat kepada remaja. Adapun faktor yang menghambat Penyuluh Agama Islam dalam membina akhlak remaja, faktor internalnya adalah kurangnya jumlah Penyuluh Agama Islam dan faktor eksternalnya adalah kurangnya minat remaja terhadap kegiatan keagamaan. Sedangkan faktor pendukung Penyuluh Agama Islam dalam membina akhlak remaja yaitu adanya dukungan positif dari pihak pemerintah desa dan masyarakat sekitar terkait kegiatan yang dilakukan Penyuluh Agama Islam, Penyuluh Agama Islam melakukan kerjasama dengan Organisasi Remaja Masjid di Desa Mekarsari terkait kegiatan-kegiatan keagamaan untuk remaja.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Uncontrolled Keywords: Peran, Penyuluh Agama Islam, Pembinaan Akhlak, Remaja
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: H. Tohirin S.Ag
Date Deposited: 11 May 2023 08:57
Last Modified: 11 May 2023 08:57
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/10250

Actions (login required)

View Item View Item