مفهوم ( في سبيل الله ) في القرآن ( دراسة تحليليّة في آية مصارف الزكاة)

Ahmad Abu Nashor, (2011) مفهوم ( في سبيل الله ) في القرآن ( دراسة تحليليّة في آية مصارف الزكاة). Bachelor thesis, IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
PERDAIS-116050013 - Abstraksi.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Ahmad Abu Nashor Konsep “ fii Sabililah “ dalam Al Qur’an : Study Penelitian didalam ayat pembagian zakat. Zakat merupakan salah satu permasalahan fikih yang akan selalu berkembang dari masa ke masa, dan dari satu tempat ke tempat lainya. Bahkan di masa sekarang menjadi hal yang sangat penting untuk di bahas di kalangan para ulama, juga menjadi pertanyaan yang orang pada umumnya. Sampai permasalahan yang sifatnya prinsipil menjadi perdebatan di kalangan para ulama. Zakat adalah salah satu rukun islam yang di dalamnya terkait dengan harta dan masyarakat, karenanya dengan ketauhidan dan mendirikan sholat seseorang akan tergolong sebagai kaum muslimin, dan saling bersaudara diantara mereka. Sebagaimana disebutkan dalam firman Allah SWT “ Apabila mereka bertaubat lalu mendirikan sholat dan menunaikan zakat, maka mereka termasuk saudara dalam agama”. Sekalipun zakat disebutkan dalam bab ibadah, namun pada hakekatnya dianggap sebagai peraturan islam dalam permasalahan harta dan sosial, karenanya disebut pula di beberapa kitab tentang permasalahan politik dan harta secara syari’at. Jadi tidaklah mengherankan dengan perhatian para ulama yang begitu besar mengenai hukum dan rahasia yang terpendam didalam zakat. Sedangkan kajian zakat didalam ayat pendayagunaan zakat didalam tesis ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan utama yaitu : “ Apa hakekat ( fii sabililah ) dalam ayat pendayagunaan zakat dalam Al Qur’an, dan bagaimana implimentasinya di masa sekarang ini ?” . Pertanyaan ini akan ditopang dengan pertanyaan lainya yaitu : “ apa pendapat para ulama dalam mentafsirkan ( fii sabililah ) dalam ayat pendayagunaan zakat ?” yang kedua : “ apakah penyebab perbedaan di kalangan ulama fikih terkait hal tersebut ?”. Setelah mengkaji data-data yang ada, juga menganalisis kitab-kitab fikih dan tafsir, tesis ini menyimpulkan bahwa ; para ulama dahulu dan sekarang ada kesepakatan dan ada perbedaan ط diantara mereka didalam memahami konsep hakekat ( fii sabililah ) dalam ayat pendayagunaan zakat. Mereka sepakat bahwa arti ( fii sabililah ) dalam ayat tersebut adalah jihad, namun mereka berbeda pendapat dalam memaknai kalimat jihad, sebagian ada yang memperluas dan yang lainya mempersempit makna jihad. Selain itu, tesis ini juga hendak mengoreksi pendapat sebelumnya yang mengatakan tidak diperbolehkanya penggunaan zakat untuk pembangunan masjid, sekolah, pondok pesantren, pemberian bantuan bagi para da’i dan pengajar (guru) yang telah mendarma baktikan jiwanya didalam menyebarkan islam dan menjadikan kalimat Allah tinggi.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: Pendidikan > Pendidikan (Umum)
Divisions: Fakultas Pascasarjana > Program Magister > Perdata Islam (Al-Ahwal Al-Syahsyiyyah)
Depositing User: tuti alawiyah alawiyah
Date Deposited: 03 May 2017 03:09
Last Modified: 03 May 2017 03:09
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/2515

Actions (login required)

View Item View Item