FATHIR AMIEN, (2015) PENGARUH KEGIATAN MARHABAN TERHADAP KUALITAS KEBERSAMAAN REMAJA USIA 13 - 18 TAHUN MAJELIS TAKLIM NUR HIDAYAH DESA JATIPURA KECAMATAN SUSUKAN KABUPATEN CIREBON. Bachelor thesis, IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
|
Text
Fathir Amien pai 2015 (WM BLM)-min.pdf Download (784kB) | Preview |
Abstract
Fathir Amin NIM : 1410110051 : Pengaruh Kegiatan Marhaban Terhadap Kualitas Kebersamaan Remaja Usia 13 - 18 Tahun di Majelis Taklim Nur Hidayah Desa Jatipura Kecamatan Susukan Kabupaten Cirebon. Realita mengartikannya marhaban sebagai acara/ritual pembacaan riwayat hidup nabi ( Sirah Nubuwah ) yang didalamnya berisikan juga pujian-pujian terhadap nabi disertai adanya berdiri (Alqiyam) sebagai penghormatan atas kedatangan nabi ( Istihdlor ). Sedangkan remaja adalah masa peralihan dari masa anak dengan masa dewasa yang mengalami perkembangan semua aspek/fungsi untuk memasuki masa dewasa. Tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui kegiatan marhaban di majelis taklim Nur Hidayah Desa Jatipura Kecamatan Susukan Kabupaten Cirebon, untuk mengetahui kualitas kebersamaan remaja di desa Jatipura Kecamatan Susukan Kabupaten Cirebon dan untuk mengetahui besarnya pengaruh kegiatan marhaban terhadap kualitas kebersamaan remaja di Majelis Taklim Nur Hidayah Desa Jatipura Kecamatan Susukan Kabupaten Cirebon. Penelitian yang dilakukan menggunakan metode kuantitatif, dengan tehnik pengumpulan datanya, yaitu: obsevasi, studi dokumentasi dan angket dengan jumlah responden 25 orang, tehnik pengambilan sampel dengan menggunakan sampel jenuh. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan rumus korelasi produt moment, dan uji koefisien determinasi atau Coefisien Determinan. Hasil penelitian ini adalah pertama, Kegiatan marhaban di majelis taklim Nur Hidayah berdasarkan skor hasil pengumpulan data adalah 918. Dengan demikian kegiatan marhaban di majelis taklim menurut 25 responden adalah 918 : 1000 x 100% = 91,8% dari kriteria yang ditetapkan. Hal ini berarti Kegiatan majelis taklim Nur Hidayah berjalan dengan sangat baik karena berada pada kategori 76%-100%. Kedua, Kualitas kebersamaan remaja berdasarkan skor hasil pengumpulan data adalah 923. Dengan demikian kualitas kebersamaan kebersamaan menurut 25 responden adalah 923 : 1000 x 100% = 92,3% dari kriteria yang ditetapkan. Hal ini berarti kualitas kebersamaan remaja di majelis taklim Nur Hidayah sangat baik karena berada pada kategori 76%-100%. Ketiga, Dari hasil analisis didapatkan bahwa korelasi antara variabel x (kegiatan marhaban di majelis taklim) dan variabel y (kualitas kebersamaan kebersamaan remaja) adalah 0,456. Dari hasil tersebut, jika diinterpretasikan berarti antara variabel x dan variabel memiliki hubungan yang sedang, karena berada pada wilayah interpretasi 0,40-0,599. Adapun dari hasil analisis koefisien determinasi diperoleh nilai = 20,8%, Artinya sebesar 20,8% kualitas kebersamaan remaja dipengaruhi oleh kegiatan marhaban di majelis taklim. Sedangkan sisanya 79,2% ditentukan oleh faktor lain misalnya, keaktifan di organisasi lain, solideritas, sikap toleransi, dan lain-lain.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Pendidikan (Umum) > Evaluasi Pembelajaran |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 1. Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | tuti alawiyah alawiyah |
Date Deposited: | 10 May 2017 03:05 |
Last Modified: | 10 May 2017 03:05 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/2791 |
Actions (login required)
View Item |