Pemanfaatan Limbah Sampah Sebagai Media Kolase Untuk Mengembangkan Motorik Halus Anak Usia Dini Di RA Nurul Iman Kabupaten Majalengka

Nancy Mauldini Suryana, (2021) Pemanfaatan Limbah Sampah Sebagai Media Kolase Untuk Mengembangkan Motorik Halus Anak Usia Dini Di RA Nurul Iman Kabupaten Majalengka. Bachelor thesis, S1 Tadris Pendidikan Guru Raudathul Atfal IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
awalan dll.pdf

Download (848kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab i.pdf

Download (258kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab v.pdf

Download (129kB) | Preview
[img]
Preview
Text
dapus.pdf

Download (271kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh pentingnya motorik halus pada anak. Motorik halus merupakan salah satu aspek yang perlu dikembangkan sejak dini.. Motorik halus dapat ditanamkan dengan berbagai kegiatan, salah satunya yaitu dengan kegiatan kolase. Pemanfaatan limbah sampah sebagai media kolase dijadikan kegiatan yang tepat untuk mengembangkan motorik halus anak di sekolah, karena kegiatan kolase melibatkan seluruh anggota badan dan otot-otot jari melalui pengalaman langsung. RA Nurul Iman menerapkan pemanfaatan limbah sampah sebagai media kolase untuk mengembangkan motorik halus anak usia dini. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek utama dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru, dan orang tua RA Nurul Iman Kabupaten Majalengka. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pemanfaatan limbah sampah sebagai media kolase untuk mengembangkan motorik halus anak usia dini terlaksana dan tercantum dalam kurikulum. Aktivitas kolase berbasis limbah sampah 1. mampu meningkatkan motorik halus melalui kegiatan-kegiatan yang dilakukan saat pembelajaran, anak-anak berkreasi melalui kegiatan kolase 2. membantu anak untuk mengembangkan motorik halusnya serta mengekspresikan sesuai dengan imajinasinya. Pembelajaran dengan menggunakan kegiatan kolase terbukti mampu menjadi acuan untuk mengembangkan motorik halus anak usia dini. Hal ini karena pembelajaran dengan menggunakan kegiatan kolase limbah sampah memiliki langkah-langkah yang sederhana, mudah diikuti serta kegiatan yang menyenangkan bagi anak. 3. penerapan kegiatan kolase tidak lepas dari kerjasama antara orang tua dan guru. Oleh karena itu dengan adanya kerjasama maka perkembangan motorik halus anak melalui pemanfaatan limbah sampah sebagai media kolase akan terbentuk dan menjadikan anak lebih luwes dalam mengerjakan suatu kegiatan dan memudahkan anak untuk kegiatan pada kehidupannya, seperti mengancingkan baju, menalikan sepatu, merapihkan buku atau pensil dan lain-lain

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: Pendidikan > Teori dan Praktek Pendidikan > Pendidikan Tinggi
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 8. Pendidikan Guru Raudhatul Athfal
Depositing User: Eka Cahya Nugraha
Date Deposited: 04 Aug 2022 03:13
Last Modified: 04 Aug 2022 03:13
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/7602

Actions (login required)

View Item View Item