INTERPRETASI MIMPI DALAM PERSPEKTIF HADITS DAN TEORI SIGMUND FREUD SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP PENDIDIKAN MENTAL

MASRUKHIN, (2023) INTERPRETASI MIMPI DALAM PERSPEKTIF HADITS DAN TEORI SIGMUND FREUD SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP PENDIDIKAN MENTAL. Bachelor thesis, S2- MAGISTER PENDIDIKAN AGAMA ISLAM.

[img]
Preview
Text
1. COVER - DAFTAR ISI.pdf

Download (614kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. BAB I.pdf

Download (396kB) | Preview
[img]
Preview
Text
6. BAB V.pdf

Download (101kB) | Preview
[img]
Preview
Text
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (185kB) | Preview

Abstract

Masrukhin 20086030024, Interpretasi Mimpi Dalam Perspektif Hadis dan Teori Sigmund Freud Serta Implikasinya Terhadap Pendidikan Mental. Mimpi merupakan suatu bentuk manifestasi kesadaran dalam kondisi tak-sadar (tidur) dari mental manusia. Jika mimpi hanya dimaknai sekedar bunga tidur, maka mimpi tidak akan berdampak apapun terhadap fisik maupun jiwa seseorang. Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana interpretasi mimpi dalam perspektif hadis dan teori Sigmund Freud, serta bagaimana implikasi mimpi terhadap pendidikan mental. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk menganalisis mimpi melalui pendekatan interpretasi Hadis yang temuat dalam Kutub al-Tis„ah dan teori Sigmund Freud, melalui karyanya“The Interpretation of Dreams”. Metode dalam penelitian ini bersifat kualitatif berdasarkan Studi Pustaka (Library Research). Dalam pengolahan data, metode yang digunakan adalah deskriptif analitik. Sedangkan dalam analisis data metode yang digunakan adalah Deskriptif Analitik. Hasil penelitian ini menyimpulkan, Pertama, mimpi dalam perspektif hadis berfokus pada tiga bahasan berdasarkan sumbernya, yakni datang dari Allah Swt, namun melalui penisbatan, (a) dinisbatkan kepada malaikat (al-Ru‟yā al-Ṣālihah), yakni mimpi baik dan benar, (b) dinisbatkan kepada setan (al-Ru‟yā al�Shaiṭāniyah), yaitu mimpi buruk, palsu atau batil, dan (c) dinisbatkan kepada diri manusia (al-Ru‟yā al-Nafsiyah), yaitu mimpi dari faktor aktivitas fisik dan pikiran manusia. Metode tafsir mimpi hadis adalah dengan menggunakan nama benda (simbolik). Sementara dalam teori Sigmund Freud, mimpi adalah cara pokok untuk mencapai alam bawah sadar, yang meliputi kompleks, dorongan dan keinginan terpendam yang berkaitan dengan seksual dan kepribadian manusia. Pencapaian keinginan yang tidak muncul dan tidak terpuaskan akan menunjukkan dirinya dalam mimpi. Adapun metode tafsir mimpi Freud adalah dengan metode Simbolis, Sandi Rahasia, Asosiasi Bebas dan Pengamatan Diri. Kedua, Implikasi mimpi terhadap pendidikan mental melalui interpretasi hadis dan teori Sigmund Freud adalah: Pertama, Implikasi Positif, yaitu mimpi berfungsi sebagai media untuk pencapaian harapan dan keinginan yang terpendam, sebagai petunjuk, inspirasi, teguran, janji, ancaman dan peringatan. Kedua, Implikasi negatif, yaitu mimpi akan menyebabkan gangguan terhadap fisik dan mental seseorang jika yang dialaminya adalah mimpi buruk. Kata Kunci : Mimpi, Hadis, Sigmund Freud, Pendidikan, Mental.

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: Pendidikan > Pendidikan (Umum)
Divisions: Fakultas Pascasarjana > Program Magister > Pendidikan Islam > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited: 21 Jul 2023 03:08
Last Modified: 21 Jul 2023 03:08
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/11535

Actions (login required)

View Item View Item