ANALISIS IMPLEMENTASI JAMINAN KECELAKAAN KERJA DALAM PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2004 TENTANG SISTEM JAMINAN SOSIAL NASIONAL (SJSN)

Neneng Diana, N (2023) ANALISIS IMPLEMENTASI JAMINAN KECELAKAAN KERJA DALAM PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2004 TENTANG SISTEM JAMINAN SOSIAL NASIONAL (SJSN). Bachelor thesis, S1 Hukum Ekonomi Syariah IAIN SNJ.

[img]
Preview
Text
1908202137_1_cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
1908202137_2_bab1.pdf

Download (588kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1908202137_6_bab5.pdf

Download (312kB) | Preview
[img]
Preview
Text
1908202137_7_dafpus.pdf

Download (334kB) | Preview

Abstract

Jaminan sosial adalah salah satu bentuk perlindungan sosial yang diselenggarakan oleh negara guna menjamin warganegaranya untuk memenuhi kebutuhan hidup dasar yang layak. Pelaksanaan jaminan sosial dilakukan oleh suatu badan usaha milik negara yang bernama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) merupakan lembaga yang dibentuk untuk menyelenggarakan program jaminan sosial di Indonesia menurut Undang-undang No. 40 Tahun 2004 dan Undang-undang No. 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Sesuai Undang-undang No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN), BPJS merupakan badan hukum nirlaba. Namun faktanya di masyarakat, tenaga kerja yang terdaftar sebagai peserta polis asuransi jaminan kecelakaan kerja di BPJS Ketenagakerjaan tidak mendapatkan pelayanan secara maksimal berdasarkan iuran yang telah dibayarkan kepada pihak BPJS Ketenagakerjaan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab dari pertanyaan-pertanyaan yang menjadi rumusan masalah: “Bagaimana penerapan program jaminan kecelakaan kerja perspektif hukum ekonomi syariah dan Undang-undang Nomor 14 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan kota Cirebon”. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, data yang dikumpulkan dengan cara interview (wawancara), observasi, dokumentasi kemudian dianalisis dengan metode deskriptif analisis. Adapun hasil penelitian ini: Pertama dalam Program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Prinsip utama dalam asuransi syari‟ah adalah at-Ta‟awun (Tolong menolong) dan al-Amanah (Terpercaya/Jujur). Sedangkan prinsip utama di dalam BPJS Ketenagakerjaan adalah gotong-royong antara sesama peserta untuk kepentingan peserta yang di dalamnya terdapat kemaslahatan dan maqashid syari‟ah. Kedua akad yang digunakan yaitu akad tabarru‟ dan akad tijarah artinya dana yang dikumpulkan menjadi dana kebajikan. BPJS Ketenagakerjaan juga tidak ada unsur gharar (penipuan) maysir (perjudian). Ketiga pada pelaksanaan pengaturan jaminan kecelakaan kerja yang dilaksanakan oleh salah satu perusahaan yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan Kota Cirebon tidak terdapat kendala ataupun hambatan, selama pelaksanaan peraturan jamsostek sebagaimana diatur oleh Undang�undang No 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional terkait pada pelaksanaan pelaporan kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja di Perusahaan. Kata Kunci: Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Sosial dan Hukum Ekonomi Syariah

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Ekonomi Islam (Muamalah)
Depositing User: rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited: 07 Feb 2024 07:00
Last Modified: 07 Feb 2024 07:00
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/12657

Actions (login required)

View Item View Item