Penyelenggaraan Ibadah Haji Ramah Lansia Tahun 2023 Di Kementerian Agama Kota Cirebon Perspektif Undang-undang Nomor 8 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah

Nur Lala Khosyatillah, (2024) Penyelenggaraan Ibadah Haji Ramah Lansia Tahun 2023 Di Kementerian Agama Kota Cirebon Perspektif Undang-undang Nomor 8 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah. Bachelor thesis, S1- Hukum Ekonomi Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

[img]
Preview
Text
2008202078_1_cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
2008202078_2_bab1.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
2008202078_6_bab5.pdf

Download (350kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2008202078_7_dafpus.pdf

Download (683kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyelenggaraan ibadah haji ramah lansia pada lembaga pemerintah yaitu Kementerian Agama Kota Cirebon. Bagaimana penyelenggaraan ibadah haji ramah lansia tahun 2023 di Kementerian Agama Kota Cirebon. Bagaimana penyelenggaraan ibadah haji ramah lansia tahun 2023 di Kementerian Agama Kota Cirebon perspektif Undang-undang Nomor 8 Tahun 2019. Apa faktor pendukung dan penghambat terhadap penyelenggaraan ibadah haji ramah lansia tahun 2023 di Kementerian Agama Kota Cirebon. Setelah musim haji tahun 2022, calon jamaah haji yang berusia di atas 65 tahun tidak bisa berangkat ke tanah suci Mekkah. Pada tahun 2023, jumlah jamaah haji lansia menjadi lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya. Hal tersebut yang menjadikan pemerintah mengusung tagline “Haji Ramah Lansia”, dari jumlah 203.320 kuota jamaah haji regular, tercatat 67 ribu jamaah diantaranya masuk kategori lanjut usia. Oleh karena itu, penulis tertarik meneliti permasalahan penyelenggaraan ibadah haji ramah lansia pada lembaga tersebut. Penelitian ini menggunakan kualitatif, data yang dikumpulkan dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Metode ini dipilih agar data penelitian bersifat mendalam dan menyeluruh mengenai penyelenggaraan ibadah haji ramah lansia tahun 2023 di Kementerian Agama Kota Cirebon Perspektif Undang-undang Nomor 8 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah. Hasil dari penelitian ini adalah pertama penyelenggaraan ibadah haji ramah lansia di Kementerian Agama Kota Cirebon meliputi pembinaan, pelayanan, dan perlindungan kepada jamaah haji. Kedua,bahwa Kementerian Agama Kota Cirebon telah menerapkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang penyelenggaraan ibadah haji dan umrah seperti dengan adanya bimbingan bagi jamaah haji, akomodasi, penambahan kuota bagi jamaah lansia, dan pemeriksaan kesehatan. Namun, masih belum diterapkan secara sempurna karena masih terdapat pasal yang belum maksimal. Ketiga, faktor pendukung dan penghambat penyelenggaraan ibadah haji ramah lansia yaitu adanya dana dari pemerintah, tersedianya sarana dan prasarana, adanya koordinasi dan kerjasama antar instansi. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu visa yang belum terbit, jamaah haji yang sakit, dan udzur kematian. Kata Kunci: Penyelenggaraan Ibadah Haji, Ramah Lansia, Undang-undang

[error in script]
Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Hukum Ekonomi Islam (Muamalah)
Depositing User: rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited: 01 Mar 2024 07:55
Last Modified: 01 Mar 2024 08:04
URI: http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/12709

Actions (login required)

View Item View Item