PENGARUH PENERAPAN SELFASSESSMENT SYSTEM DAN SOSIALISASI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA CIREBON SATU

MERRY EFRIYANI, (2024) PENGARUH PENERAPAN SELFASSESSMENT SYSTEM DAN SOSIALISASI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA CIREBON SATU. Bachelor thesis, S1-Akutansi Syariah.

	Text 2008205102_1_cover.pdf Download (1MB)
	Text 2008205102_2_bab1.pdf Download (368kB)
	Text 2008205102_6_bab5.pdf Download (164kB)
	Text 2008205102_7_dafpus.pdf Download (241kB)

Official URL: https://syekhnurjati.ac.id

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan selfassessment system dan sosialisasi perpajakan terhadap kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Cirebon Satu. Indonesia merupakan salah satu negara berkembang di dunia yang selalu melakukan pembangunan di beberapa sektor. Untuk memenuhi kebutuhan serta mencapai pertumbuhan ekonomi, negara mengumpulkan pajak. Tingkat kepatuhan yang tinggi dari Wajib Pajak artinya berkontribusi pada pemenuhan pendapatan negara untuk mendukung pembangunan dan penyediaan layanan publik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan jenis pendekatan asosiatif. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik non probability sampling dengan metode accidental sampling. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dengan metode pengumpulan data berupa kuesioner. Total populasi dalam penelitian ini terdiri dari 127.404 Wajib Pajak Orang Pribadi yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Cirebon Satu. Jumlah sampel yang digunakan adalah 100. Adapun uji coba instrumen dengan uji validitas dan uji reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda dengan bantuan statistical product and service soution versi 22. Hasil dari penelitian ini didapati nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 dan f hitungsebesar 88,730 > 3,09. Dengan demikian, variabel Self-Assessment System dan Sosialisasi Perpajakan secara simultan (bersama-sama) berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Sementara itu, didapati nilai Adjust R Square sebesar 0,639. Hasil ini menunjukkan bahwa variabel selfassessment system dan sosialisasi perpajakan mampu menjelaskan sebanyak 63,9% variabel kepatuhan Wajib Pajak orang pribadi. Sebesar 36,1% dari variabel tersebut di luar lingkup penelitian yang turut berperan dalam memengaruhi tingkat kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Kata Kunci: Self-Assessment System, Sosialisasi .Perpajakan, Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi

[error in script]

Item Type:	Thesis (Bachelor)
Subjects:	H Social Sciences > HG Finance
Divisions:	Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam
Depositing User:	rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited:	22 Jul 2024 03:14
Last Modified:	22 Jul 2024 03:14
URI:	http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/13613

Actions (login required)

View Item