Peran Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam Membentuk Karakter Religius Siswa Di SMPIT Sabilul Huda Kota Cirebon

Ade Maulidiah, (2024) Peran Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam Membentuk Karakter Religius Siswa Di SMPIT Sabilul Huda Kota Cirebon. Bachelor thesis, S1-Pendidikan Agama Islam IAIN Syekh Nurjati.

	Text 2008101057_1_cover.pdf Download (1MB)
	Text 2008101057_2_bab1.pdf Download (608kB)
	Text 2008101057_6_bab5.pdf Download (204kB)
	Text 2008101057_7_dafpus.pdf Download (451kB)

Abstract

Penanaman karakter religius siswa SMPIT Sabilul Huda dilakukan melalui Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dan kegiatan pembiasaan pagi. Sayangnya, masih terdapat siswa yang mengabaikan dan tidak mengambil kesempatan tersebut sebagai proses peningkatan keimanan, sehingga karakter religius pada diri siswa belum terbentuk sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru PAI, karakter religius siswa, dan urgensi guru PAI dalam membentuk karakter religius siswa di SMPIT Sabilul Huda Kota Cirebon. Metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif telah digunakan dalam penelitian ini. Peneliti menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi untuk menjawab tiga tujuan penelitian. Hasil penelitian ini adalah peran guru PAI yang sudah berperan baik. Berdasarkan hasil penelitian bahwa peran guru PAI dalam membentuk karakter religius siswa dibuktikan dengan peran guru pai sebagai da’i atau motivator agama, sebagai pengajar dan pembimbing, sebagai teladan, sebagai peneliti dan sebagai internalisasi nilai. Karakter religius peserta didik dibentuk melalui lima dimensi diantaranya dimensi keyakinan, dimensi praktik ibadah atau ritualistik, dimensi pengalaman atau eksperensial, dimensi ilmu pengetahuan agama, dan dimensi pengalaman atau konsekuensi. Berdasarkan hal tersebut, sebagian siswa sudah memiliki karakter religius sesuai dimensi-dimensi tersebut. Peran Guru PAI dalam membentuk karakter religius siswa sangatah penting baik melalui pembelajaran dan pembiasaan. Namun, untuk membentuk karakter religius siswa terdapat faktor pendukung diantaranya, kepribadian, keluarga, guru, dan lingkungan. Adapun faktor penghambat diantaranya, pertemanan, orang tua dan penggunaan gadget. Berdasarkan faktor-faktor tersebut guru PAI dapat membentuk karakter religius melalui keempat faktor pendukung, dan sulit membentuk karakter religius karena ketiga faktor peng

[error in script]

Item Type:	Thesis (Bachelor)
Subjects:	Pendidikan > Teori dan Praktek Pendidikan > Pendidikan Tinggi
Divisions:	Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 1. Pendidikan Agama Islam
Depositing User:	rosyidah rosyidah rosyidah
Date Deposited:	14 Aug 2024 03:44
Last Modified:	14 Aug 2024 03:44
URI:	http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/14324

Actions (login required)

View Item