ASEP SAEPUDIN, (2012) Hubungan antara Kedisiplinan Siswa dengan Pembinaan Akhlak Mulha Dalam Program Pembiasaan Shalat Berjamaah (Studi Kasus Di Smp Negeri 2 Jalaksana). Masters thesis, IAIN Syekh Nurjati.
Text
1. Hal Depan_21.pdf Download (2MB) |
|
Text
2. Bab 1_12.pdf Download (462kB) |
|
Text
6. Bab 5_5.pdf Download (159kB) |
|
Text
7. Daftar Pustaka_4.pdf Download (150kB) |
Abstract
ASEP SAEPUDIN. Hubungan antara Kedisiplinan Siswa dengan Pembinaan Akhlak Mulha Dalam Program Pembiasaan Shalat Berjamaah (Studi Kasus Di Smp Negeri 2 Jalaksana) Pelaksanaan program pembiasaan disiplin melalui kegiatan shalat berjamaah di SMP Negeri 2 Jalaksana bertujuan agar dapat membangun lulusan dan generasi yang berakhlak mulia Akan tetapi, program ini tampaknya belum mencapai hasil yang maksimal Berdasarkan hal tersebut, maka permasalahan pokok yang perlu diteliti lebih lanjut adalah "apakah kedisiplinan siswa berhubungan secara signifikan dengan pembinaan akhlak mulia dalam program pembiasaan disiplin melalui shalat berjamaah di SMP Negeri 2 Jalaksana?" Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pelaksanaan pembiasaan disiplin melalui kegiatan shalat berjamaah sebagai upaya membangun generasi berakhlak mulia, menjelaskan respon siswa terhadap program pembiasaan disiplin melalui kegiatan shalat berjamaah serta hubungannya dengan pembinaan akhlak mulia, dan membuktikan faktor-faktor penghambat terwujudnya program pembiasaan disiplin melalui kegiatan shalat berjamaah Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara, dan studi dokumen. Data yang dianalisis adalah data kualitatif Hasil penelitian ini menyimpulkan 1) Program pembiasaan disiplin melalui keg lan shalat berjamaah dalam rangka membangun generasi berakhlak mulia yang diterapkan di SMP Negeri 2 Jalaksana mencakup disiplin dalam (a) thaharah/wudhu; (b) gerakan shalat, (c) berbusana, (d) berbicara di tempat shalat, dan (e) nilai-nilai lainnya yang terkadang muncul dari permasalahan yang terjadi pada saat kegiatan pembiasaan shalat itu berlangsung, 2)Secara umum siswa. memberikan respon positif terhadap program pembiasaan shalat berjamaah di sekolah. Hasil survey menunjukkan bahwa 32% siswa yang selalu mengikuti kegiatan shalat berjamaah di sekolah. Siswa yang tidak pernah mengikuti shalat berjamaah sebanyak 1,5%. Kondisi ini berhubungan secara signifikan dengan pembinaan akhlak mulia, yakni bahwa pembinaan akhlak mulia masih belum optimal seiring dengan belum maksimalnya siswa yang mengikuti shalat berjamaah, 3)Faktor-faktor penghambat pelaksanaan program pembiasaan disiplin melalui kegiatan shalat berjamaah, yaitu: a)operasionalisasi visi dan misi sekolah yang belum optimal, b)sinergitas antara pihak sekolah dan orang tua yang masih kurang dalam mengawasi siswa. Selain faktor-faktor tersebut, faktor lingkungan pergaulan siswa di luar sekolah menjadi faktor paling dominan, yakni sebagaimana hasil survey terhadap orang tua yang 60% di antaranya menyatakan bahwa lingkungan pergaulan siswa di luar sekolah kurang mendukung Dengan demikian, kedisiplinan siswa memiliki hubungan secara signifikan dengan pembinaan akhlak mulia dalam program pembiasaan shalat berjamaah di SMP Negeri 2 Jalaksana.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Pendidikan (Umum) |
Divisions: | Fakultas Pascasarjana > Program Magister > Pendidikan Islam > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | tuti alawiyah alawiyah |
Date Deposited: | 14 Oct 2024 04:25 |
Last Modified: | 24 Oct 2024 02:11 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/14569 |
Actions (login required)
View Item |