LATIFAH, (2018) Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menerapkan Pendidikan Karakter (Studi kasus di SMA Negeri 1 Larangan Kabupaten Brebes), 2018. Masters thesis, IAIN Syekh Nurjati.
Text
A.Cover & Pengesahan (print pengesahan).pdf Download (805kB) |
|
Text
Bab I.pdf Download (636kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (265kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (383kB) |
Abstract
LATIFAH : Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menerapkan Pendidikan Karakter (Studi kasus di SMA Negeri 1 Larangan Kabupaten Brebes), 2018. Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti bertanggung jawab untuk melaksanakan pembinaan kepada diri peserta didik baik jasmani maupun rohani. Dengan demikian suatu kesalahan yang terjadi pada peserta didik dapat dicegah dan diminimalisir dengan peran aktif guru secara optimal. Untuk itulah fokus penelitian ini untuk mengetahui tugas edukatif dan Langkah-langkah solutif yang ditempuh guru pendidikan agama Islam dan budi pekerti dalam menerapkan pendidikan karakter di SMA Negeri 1 Larangan. Alasan memilih sekolah tersebut karena ada hal yang menarik dengan suasana religi yang ada di SMA Negeri 1 Larangan, sekolah umum (negeri) yang tidak berlatar belakang agama namun tercermin suasana keagamaan yang tidak kalah jauh dengan sekolah berasrama (boarding school) atau sekolah-sekolah yang berlatar belakang agama atau sekolah-sekolah yang berlabel sekolah Islam Terpadu (IT). Padahal pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti yang ada di SMA Negeri 1 Larangan tidak jauh berbeda dengan sekolah negeri pada umumnya, yakni hanya terbatas 3 jam pelajaran dalam seminggu. Materi yang ada pun merupakan satu kesatuan yang utuh antara materi ibadah, qur‟an-hadits, akhlak, sejarah kebudayaan Islam yang tergabung menjadi satu mata pelajaran yaitu Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Hal tersebut dibuktikan dengan kegiatan sholat jama‟ah dhuhur, setiap pengumuman kelulusan tidak ada pawai ataupun corat-coret seragam sekolah dan kuatnya ikatan alumni angkatan pertama sampai yang terakhir semuanya berbaur membentuk organisasi alumni SMA Negeri 1 Larangan. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara mengumpulkan data, mereduksi data, menyajikan data, menarik kesimpulan dan reduksi. Adapun untuk mengetahui keabsahan data dengan melakukan perpanjangan pengamatan, ketekunan pengamatan, triangulasi sumber data, dan mengadakan member check. Hasil penelitian menunjukan bahwa, 1) Tugas edukatif guru pendidikan agama Islam dan Budi Pekerti yakni sebagai pengajar, sebagai pemimpin kelas, sebagai pembimbing, sebagai pengatur lingkungan belajar, sebagai perancana pembelajaran, sebagai supervisor, sebagai motivator dan sebagai evaluator (dengan kekurangan yaitu beberapa guru tidak berperan sebagai evaluator), 2) Faktor pendukung guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dalam menerapakan pendidikan karakter meliputi adanya pembinaan karakter melalui ekstrakurikuler, adanya pembinaan wali kelas setiap hari selasa, adanya pembinaan dari guru BK, adanya pembinaan STP2K dan faktor penghambat penerapan pendidikan karakter yakni kurangnya motivasi peserta didik, kegiatan kurang variatif dan belum adanya bentuk evaluasi yang tepat untuk mengontrol kegiatan peserta didik di rumah, 3) Langkah solutif yang ditempuh guru pendidikan agama Islam dalam menerapkan pendidikan karakter yaitu melalui keteladanan, pembiasaan, pemberian nasehat dan mengarahkan peserta didik pada hal-hal positif.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > Pendidikan (Umum) |
Divisions: | Fakultas Pascasarjana > Program Magister > Pendidikan Islam > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | tuti alawiyah alawiyah |
Date Deposited: | 16 Oct 2024 02:33 |
Last Modified: | 23 Oct 2024 02:12 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/14611 |
Actions (login required)
View Item |