Tika Tsamrotul Fu’adah, (2025) Tanggung Jawab Ayah Terhadap Anak Perspektif Hadis Nabi (Studi Hadis Tematik). Bachelor thesis, SI- Ilmu Hadist UINSSC.
![]() |
Text
2108307006_1_cover.pdf Download (860kB) |
![]() |
Text
2108307006_2_bab1.pdf Download (415kB) |
![]() |
Text
2108307006_6_bab5.pdf Download (198kB) |
![]() |
Text
2108307006_7_dafpus.pdf Download (243kB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya fenomena fatherless atau ketidakhadiran ayah dalam kehidupan anak, baik secara fisik maupun emosional. Hal ini berdampak signifikan terhadap perkembangan psikologis, sosial, dan spiritual anak. Dalam Islam, ayah memiliki peran penting sebagai pemimpin keluarga dan pendidik utama. Namun, dalam praktiknya, banyak ayah yang hanya berperan sebagai pencari nafkah, tanpa melibatkan diri secara emosional dan spiritual dalam pengasuhan anak. Berdasarkan fenomena tersebut, penelitian ini merumuskan pertanyaan utama: Apa saja bentuk tanggung jawab ayah terhadap anak menurut hadis Nabi, dan bagaimana relevansinya dalam konteks masyarakat modern? Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif melalui studi pustaka (library research) dengan sumber utama Al-Kutub at-Tis’ah (sembilan kitab hadis utama). Penelitian ini mengidentifikasi dan menganalisis hadis-hadis yang berkaitan dengan tanggung jawab ayah menggunakan pendekatan tematik (mawḍū‘ī). Data dikumpulkan melalui telaah literatur dan dianalisis secara sistematis untuk mengungkap peran ayah dalam perspektif hadis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanggung jawab ayah dalam hadis Nabi mencakup lima hal utama: mendidik anak dengan akhlak dan agama yang baik, memberikan nafkah yang layak, memberi nama yang baik, melaksanakan akikah, dan menikahkan anak ketika dewasa. Penelitian ini menegaskan bahwa tugas ayah tidak hanya sekadar mencari nafkah, tetapi juga terlibat aktif dalam pendidikan moral dan spiritual anak, memberikan keteladanan, serta membangun kedekatan emosional. Keterlibatan penuh ayah sangat penting dalam membentuk karakter anak yang berakhlak mulia. Dengan demikian, hadis-hadis Nabi memberikan pedoman menyeluruh mengenai peran ayah, yang sangat relevan untuk menjawab tantangan pengasuhan di era modern.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tanggung Jawab Ayah, Hadis Nabi, Pengasuhan Anak |
Subjects: | Filsafat, Psikologi, Agama > BL Religion |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Ilmu Hadist |
Depositing User: | H. Tohirin S.Ag |
Date Deposited: | 18 Jul 2025 09:18 |
Last Modified: | 18 Jul 2025 09:18 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/15397 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |