Muchammad Imron Rosyadi, (2025) Strategi Bmt Al-Bahjah Cirebon Dalam Pemberdayaan Usaha Mikro Di Lingkungan Pondok Pesantren Al-Bahjah. Bachelor thesis, S1-Perbankan Syariah UIN SSC.
![]() |
Text
2108203032_1_cover.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
2108203032_2_bab1.pdf Download (504kB) |
![]() |
Text
2108203032_6_bab5.pdf Download (317kB) |
![]() |
Text
2108203032_7_dafpus.pdf Download (360kB) |
Abstract
Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah strategi yang digunakan oleh BMT Al-Bahjah Cirebon dalam pemberdayaan UMKM di lingkungan Pondok Pesantren Al-Bahjah, mengingat masih banyak pelaku UMKM yang menghadapi kendala, seperti rendahnya literasi keuangan dan kurangnya pendampingan intensif. Meskipun BMT Al-Bahjah telah memberikan akses permodalan berbasis syariah, banyak UMKM yang belum mampu memanfaatkan bantuan tersebut secara optimal untuk mengembangkan usaha mereka. Kondisi ini diperburuk dengan minimnya pemahaman pelaku UMKM tentang manajemen keuangan, perencanaan bisnis, dan inovasi usaha, sehingga pertumbuhan usaha menjadi stagnan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis strategi BMT Al- Bahjah dalam pemberdayaan usaha mikro kecil menengah (UMKM), mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat dalam pemberdayaan UMKM, serta mengevaluasi dampak dari strategi yang diterapkan di lingkungan Pondok Pesantren Al-Bahjah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Sumber data meliputi data primer dan sekunder, yang dikumpulkan dengan Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Analasis data dilakukan dengan model Miles dan Huberman yang mencakup pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan tiga poin utama yiatu: 1) BMT Al-Bahjah menerapkan strategi holistik dalam pemberdayaan UMKM di lingkungan Pondok Pesantren Al-Bahjah, mencakup pendekatan finansial dan non-finansial. Strategi finansial meliputi sistem nabung kolektif harian, pembiayaan produktif dengan pendampingan intensif, serta pelatihan dan sertifikasi usaha untuk meningkatkan kualitas dan legalitas, termasuk sertifikasi halal dan UMKM. Pendekatan non-finansial berfokus pada pembinaan etika bisnis berbasis nilai Islam dan pelibatan UMKM dalam kegiatan dakwah. BMT Al-Bahjah juga memanfaatkan potensi majelis dan komunitas jamaah sebagai dukungan sosial-ekonomi. 2) Faktor pendukung program ini adalah potensi majelis dan komunitas jamaah yang memberikan dukungan sosial-ekonomi, sementara faktor penghambatnya meliputi rendahnya keterikatan emosional pelaku UMKM dengan pesantren, ketergantungan pada pinjaman online dan judi online, serta minimnya pemahaman tentang keuangan syariah. 3) Dampak strategi ini mencakup peningkatan stabilitas finansial, pengelolaan usaha yang lebih disiplin, penguatan daya saing melalui pelatihan berkelanjutan, serta terciptanya ekosistem UMKM yang berkelanjutan dan berlandaskan prinsip-prinsip Islam.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Strategi, Pemberdayaan, Usaha Mikro Kecil Menengah, Baitul Maal Wa Tamwil. |
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce H Social Sciences > HG Finance |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam > Perbankan Syariah |
Depositing User: | rosyidah rosyidah rosyidah |
Date Deposited: | 25 Jul 2025 07:26 |
Last Modified: | 27 Jul 2025 08:56 |
URI: | http://repository.syekhnurjati.ac.id/id/eprint/15778 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |